Bisnis.com, KUPANG - Kapal-kapal wisatawan akan mendapat perlakuan khusus di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Perlakuan istimewa itu terkait rencana menjadikan Pelabuhan Labuan Bajo sebagai pelabuhan khusus wisata atau hanya untuk disandari oleh kapal-kapal wisatawan yang berkunjung ke daerah itu.
Pelabuhan umum dan pelabuhan barang rencananya akan di pindahkan ke Bari, kata Kepala Biro Humas Setda Nusa Tenggara Timur (NTT), Marius Ardu Jelamu kepada Antara, Kamis (11/7/2019).
Marius mengemukakan hal itu menjawab pertanyaan seputar kunjungan Presiden Joko Widodo dan rencana pembangunan infrastruktur pendukung pariwisata daerah itu. "Hari ini, Presiden akan melihat pelabuhan di Labuan Bajo, karena direncanakan pelabuhan yang ada di Labuan Bajo ini ke depan jadi marina, hanya khusus untuk kapal wisata," kata Marius.
Ke depan, Bandara Komodo jadi bandara internasional dan ada pelabuhan laut yang disiapkan khusus untuk kapal-kapal yang membawa rombongan wisatawan, kata mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT itu.
Marius menambahkan pelabuhan marina khusus untuk kapal wisata di dalam kota Labuan Bajo itu sedang dalam tahap pembangunan yang ditangani PT ASDP Indonesia Ferry (Pesero).
Sementara pembangunan pelabuhan baru di luar kota, arah utara Kota Labuan Bajo di wilayah Bari, Kecamatan Macang Pacar, akan dilakukan oleh Kementerian Perhubungan.
Saat ini untuk bongkar muat masih tergabung dengan pelabuhan penumpang dan kapal-kapal wisata. "Jadi, nantinya, pelabuhan di Labuan Bajo akan lebih tertata. Ada yang khusus untuk peti kemas, ada yang untuk pelabuhan penumpang maupun kapal wisata," tambah Marius.
