Bisnis.com, JAKARTA - Iklan terbaru roller gel Jointfit yang dibintangi aktor Joe Taslim diadaptasi dari kisah hidup aktor tersebut.
Digarap rumah produksi Visinema yang dimotori produser sekaligus sutradara Angga Dwi Sasongko, premis iklan tersebut adalah masa kecil Joe Taslim saat masih tinggal di Palembang hingga perjalanannya karirnya mencapai titik sukses seperti sekarang.
"Hashtag #keeponrollin sesuai banget dengan jalan hidup saya, ya. Ketika saya kecil, pilihannya terbatas, jadi sampah atau jadi orang. Keluarga saya juga bukan keluarga berada, kan," kata Joe Taslim saat ditemui di CGV Pacific Place, SCBD, Jakarta Selatan pada Kamis (1/8/2019).
Pria yang akan membintangi film Hollywood ‘Mortal Kombat’ tersebut bercerita tentang kesusahannya saat tak mampu belajar musik atau akting karena kekurangan biaya.
Akhirnya, karena keinginan orangtua menjadikannya olahragawan, dan judo adalah salah satu olahraga gratis di daerahnya pada saat itu. Joe akhirnya menekuni olahraga bela diri tersebut.
"Salah satu olahraga yang gratis ya, judo. Latihan malah dikasih baju gratis. Nggak ada pilihan, kan. Dijalanin, akhirnya saya jatuh cinta. Setelah saya jalanin ternyata ini yang membawa saya ke sini sekarang," tuturnya.
Cedera Lutut
Joe Taslim melanjutkan kisah pahit dalam perjalanan karirnya, yakni saat ia mengalami cedera lutut pada tahun 2001 dan 2005, yang akhirnya mengubah hidupnya sampai dengan saat ini.
Menjalani operasi lutut kiri pada tahun 2007 dan sempat beristirahat sebentar, kenyataan pahit yang harus ia hadapi adalah dilarang menjalani olahraga judo.
"Solusinya, sekarang dua lutut saya, secara kedokteran nggak boleh lagi judo. Kalau dunia peran masih bisa lah tapi harus hati-hati," katanya.
Selama menjalani perawatan hingga saat ini, Joe seringkali diingatkan untuk menjalani operasi oleh para ahli. Tapi, karena waktu istirahat yang menurutnya cukup lama, akhirnya ia urung menjalani prosedur tersebut.
"Pesen dokter dari harus operasi, butuh 5 sampai 6 bulan, dan saya nggak bisa karena ada tanggung jawab dengan film dan brand. Solusinya adalah mengerahkan semua tenaga ke otot di paha, agar kerja lutut lebih ringan," sambungnya.
Motivasi Sukses
Pria berusia 38 tahun tersebut menegaskan motivasi dirinya bisa sesukses sekarang adalah karena ingin membuat orangtuanya bahagia.
Karena bukan dari keluarga berada, Joe selalu ingin meringankan beban orangtua dengan mengikuti semua anjurannya.
"Papa saya mau saya jadi olahragawan. Intinya kenapa saya pingin masuk pelatnas, motivasi pertama itu kebanggaan keluarga. Itu buat saya sesuatu," terangnya.
Dengan mengikuti program pemusatan pelatihan nasional pada kelas judo, orangtua tak akan lagi kesusahan membayar biaya hidup.
"Karena satu-satunya cara itu, orangtua saya nggak perlu ngebiayain saya lagi. Saya jadi tanggung jawab negara. Itu semua dedikasi, ya. Akhirnya, itu berjalan dengan baik dan akhirnya saya menemukan jalan hidup saya," pungkasnya.