Bisnis.com, JAKARTA — Tak ada mata pelajaran di sekolah atau kampus yang memberikan pelajaran cara menjadi orang tua yang baik dan bijak.
Ini akan menjadi tantangan bagi orang dewasa yang memutuskan menikah dan memiliki anak. Menjadi orang tua hebat tidak mudah. Bahkan ada orang tua muda yang tidak ingin mengulang kesalahan yang dilakukan oleh orang tuanya saat mendidiknya. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:
Bersikap positif
Dua kata ini sangat penting. Sekilas terkesan sederhana, akan tetapi hal ini akan teramat sulit dilakukan bila kamu pulang kerja larut malam dengan kondisi yang letih, sangat ingin sekali istirahat, tetapi menemukan anak di rumah sedang rewel.
Baca Juga Tips Menjadi Orang Tua Ideal |
---|
Kondisi ini sangat menguji kesabaranmu sebagai orang tua. Di tengah kelelahanmu, mintalah izin kepada anak dengan nada suara yang rendah untuk berganti pakaian. Lakukan perbincangan kecil dan berkomunikasilah dengan caranya.
Lalu temani anak bermain. Menemani anak bermain bisa menghilangkan kelelahanmu sejenak. Berikan waktumu untuk bermain, paling sedikit setengah jam bersama anak, sebelum tidur.
Membangun motivasi
Tidaklah mudah untuk membangun motivasi dan berperilaku bijak. Sebab terkadang anak bisa berperilaku buruk dan terkadang tantrum.
Baca Juga Cara Merawat Miss V Tetap Harum |
---|
Anak bisa saja melakukan kesalahan dan menangis kuat. Saat seperti ini, perhatikan emosi Anda dan janganlah terpancing dengan emosi anak. Sebab tak semua hal negatif dari anak harus direspon dengan negatif.
Maka, Anda sebagai orang tua harus tetap bersikap positif, seperti memberikan penjelasan singkat. Membiarkan anak meluapkan emosi. Peluk. Lalu ajak berbicara. Biarkan anakmu mengenali emosinya dan tuntunlah menjadi positif.
Tunjukkan kasih sayangmu
Ada beberapa orang tua yang tidak memiliki kemampuan mengekspresikan perasaan sayang kepada anak. Padahal hal tersebut sangat penting untuk dilakukan.
Ekspresi sayang bisa dilakukan dengan memberikan senyuman, pelukan, apresiasi dan tepuk tangan. Buatlah anakmu merasa nyaman dengan keberadaanmu.
Cintailah anakmu apa adanya. Janganlah memaksakan anak untuk melakukan cita-citamu. Biarkan mereka mengetahui bahwa Anda adalah orang yang paling mencintainya meski terpisah jarak, ruang dan waktu.