Bisnis.com, PALEMBANG - Pengembangan pariwisata di Pulau Kemaro, Kota Palembang, kembali bergaung setelah Bank Indonesia Perwakilan Sumatra Selatan berkomitmen untuk terlibat.
Hari Widodo, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumsel, mengatakan bank sentral memang menaruh perhatian terhadap Sungai Musi dengan sejumlah destinasi wisatanya, termasuk Pulau Kemaro.
“Kami bakal mengembangkan Kampung Air di Pulau Kemaro karena punya daya tarik, di mana masyarakatnya hidup dengan budaya sungai sehingga bisa dieksplorasi menjadi salah satu tema pariwisata Palembang,” katanya, Selasa (8/9/2020).
Menurut Hari, pihaknya akan melakukan sejumlah perbaikan dan pengembangan di Kampung Air, mulai dari penambahan titik-titik wisata hingga infrastuktur pendukung, seperti dermaga, visitor center dan community center.
Dia melanjutkan, bank sentral juga fokus pada peningkatan kapasitas SDM serta pemberdayaan masyarakat setempat.
“Karena membangun fisik saja tidak cukup, yang paling penting persiapkan manusianya, [pariwisata] Bali bisa survive tidak hanya karena budaya saja tapi juga people-nya,” ujar Hari.
Oleh karena itu, dia melanjutkan, pengembangan destinasi Kampung Air di Pulau Kemaro perlu pula melibatkan pihak terkait, terutama Pemerintah Kota Palembang.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani mengatakan pihaknya berharap keterlibatan BI Sumsel dapat membuat penataan Kampung Air dan Pulau Kemaro lebih menyeluruh.
“Sebelumnya kami sudah menata Kampung Air tetapi karena tidak komprehensif jadi tidak begitu bergaung,” katanya.
Menurut Isnaini terdapat sejumlah spot wisata yang tidak layak di Kampung Air dan perlu adanya penambahan MCK , musholla serta penataan rumah penduduk sehingga layak menjadi destinasi wisata.
Jika telah tertata dengan baik, kata dia, bukan tidak mungkin penduduk di Kampung Air juga dapat menjadikan huniannya sebagai home stay untuk pengunjung.
“Tidak mudah bagi suatu kawasan disebut destinasi wisata, perlu memenuhi sejumlah kriteria,” katanya.
Dia mengatakan selama ini wisatawan yang berkunjung ke Pulau Kemaro hanya menghabiskan waktu sekitar 1 jam. Kehadiran destinasi Kampung Air diharapkan bisa membuat pengunjung lebih lama menjelajahi delta kecil yang terletak di tepi Sungai Musi tersebut.
“Selama ini pengunjung cuma lihat Pagoda [objek wisata sejarah], minum air kelapa lantas pulang, sebentar. Nanti dengan adanya Kampung Air wisatawan bisa menghabiskan waktu sekitar 3 jam di Pulau Kemaro,” katanya.
Isnaini menargetkan kerjasama antara Pemkot dan BI Sumsel dalam pengembangan destinasi wisata di Pulau Kemaro itu dapat terealisasi paling lambat akhir tahun ini.