Bisnis.com, JAKARTA - Taman hiburan Jepang Yomiuriland memiliki program baru yang memungkinkan para tamu bekerja dari wahana bianglala setinggi langit yang ada di lokasi wisata itu.
Program “Amusement Workcation”, demikian sebutannya, menawarkan akses ke wahana dan fasilitas taman dengan Wi-Fi seharga sekitar US$18 pada hari kerja dan US$19 pada akhir pekan. Namun, biaya Wi-Fi tidak termasuk dalam biaya tiket.
Mereka yang ingin memiliki pengalaman kerja jarak jauh yang lebih membumi juga dapat mendirikan toko di tepi kolam renang di stasiun "bilik kerja" taman hiburan yang dilengkapi dengan meja, kursi, dan outlet untuk mengisi daya laptop dan telepon.
Para tamu yang memutuskan untuk berpartisipasi dalam paket pertemuan bisnis harus tahu bahwa taman hiburan tersebut memiliki kebijakan dilarang berteriak yang diberlakukan selama pandemi dalam upaya taman hiburan Jepang untuk mengekang penyebaran virus.
Promosi ini dilakukan karena sejumlah taman hiburan di seluruh dunia tetap ditutup karena virus corona. Di A.S., taman hiburan seperti Disney World dan Disney Land telah dibuka kembali tetapi dengan kapasitas terbatas karena banyak hotel tetap ditutup karena lebih sedikit pengunjung.
Namun, sebagai upaya untuk meningkatkan bisnis, beberapa destinasi menawarkan paket liburan yang terinspirasi dari WFH.
Pulau Karibia Barbados pada Juli mengatakan sedang mengerjakan peluncuran konsep 12 bulan yang disebut "Perangko Selamat Datang Barbados," yang memungkinkan pengunjung datang ke negara itu dan bekerja dari jarak jauh selama setahun penuh.
