Bisnis.com, JAKARTA - Pandemi virus corona membuat banyak orang keranjingan mengoleksi tanaman hias. Entah karena bosan menghabiskan waktu di rumah atau sekadar tergiur ketika melihat postingan seseorang di media sosial.
Dari banyaknya jenis tanaman hias, anthurium menjadi salah satu yang diminati. Anthurium termasuk tanaman dari keluarga Araceae. Tanaman berdaun indah ini masih berkerabat dengan sejumlah tanaman hias populer semacam aglaonema, philodendron, keladi hias, dan alokasia. Dalam keluarga araceae, anthurium adalah genus dengan jumlah jenis terbanyak.
Merawat anthurium terbilang susah-susah gampang. Selain perlu memperhatikan pertumbuhan tanaman, penggemar tanaman hias juga perlu mengantisipasi hama agar tanaman tidak mati.
Mengutip website resmi Desa Sukamulya, Selasa (5/1/2020), berikut cara merawat Anthurium agar tumbuh dengan baik:
1. Pilih media tanam
Tahapan awal tanaman dapat tumbuh dengan baik adalah dengan menyiapkan media tanam yang pas untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman yang Anda tanam. Anthurium dapat tumbuh dengan baik apabila media tanam yang digunakan tidak menimbulkan genangan air.
Jika media tanam tanaman anthurium mudah tergenang air maka akar tanaman anthurium akan lebih mudah membusuk.
Beberapa media tanam yang bisa digunakan sebagai campuran pada media tanam anthurium adalah cacahan pakis, sabut kelapa, sekam, dan kulit kayu kering untuk menambah unsur hara dan membuat media tidak terlalu padat. Dengan demikian tanaman anthurium akan terjaga pertumbuhan akarnya.
2. Sterilisasi
Faktor akar tanaman anthurium yang mudah busuk perlu dilakukan tindakan sterilisasi agar terhindar hama dan penyakit. Sterilisasi bisa dilakukan ketika Anda sedang menyiapkan media tanam.
Cara sterilisasi bisa dilakukan dengan menjemur media supaya tidak terlalu basah menggunakan matahari dan sebelumnya disangrai terlebih dahulu. Adapun menggunakan cara kimia dengan menaburkan furadan ke media tanam sesuai dengan dosis yang tertera pada kemasan.
3. Pencahayaan Tanaman
Anthurium tumbuh di lingkungan yang beriklim tropis lembab dan tropis kering. Oleh karena itu, pencahayaan sangat diperlukan. Anda bisa menempatkan tanaman anthurium pada tempat yang teduh namun tetap mendapatkan sinar matahari.
4. Penyiraman
Penyiraman pada tanaman anthurium bergantung pada musim yaitu musim hujan dan musim kering. Saat musim hujan, tanaman anthurium tidak perlu dilakukan penyiraman karena sudah ada bantuan air hujan.
Namun tetap pastikan tanaman tidak terlalu basah supaya tidak membusuk bagian akarnya. Sementara saat musim kering, lakukan penyiraman yang intens agar terjaga kebutuhan airnya.
5. Pengendalian hama dan penyakit
Hama anthurium diantaranya semut, laba-laba merah, fungus gnat. Untuk pengendalian hama, Anda bisa memindahkan pot tanaman anthurium di lokasi yang tidak dekat dengan banyak semut. Apabila tanaman sudah terserang semut, anda bisa memberinya obat anti semut.
Jika tanaman Anda terserang laba-laba merah, bisa mengelap bagian daun yang sudah ada jaring laba-laba dengan lap atau kain basah supaya tidak bersarang di bagian daun. Selain itu Anda bisa memberikan insektisida apabila tanaman anda terserang fungus gnat.