Bisnis.com, JAKARTA - Google akan memperbarui fitur pengeditan petanya dalam aplikasi Google Maps, yang memungkinkan pengguna menambahkan, menghapus, dan mengganti nama jalan.
Dalam postingan di Blog Google, dilansir Jumat (12/3) perusahaan memperkenalkan tiga fitur baru Google Maps yang akan membantu penggunanya menemukan rekomendasi dan informasi lebih mudah.
Fitur pertama adalah ulasan dan pembaruan dari tantangan yang dibuat oleh perusahaan. Nantinya pengguna - awalnya diterapkan di Amerika Serikat - bakal bisa mengikuti tantangan untuk membagikan ulasan, foto, dan pembaruan dari sebuah bisnis lokal dengan target 100.000 usaha baru yang tercatat di aplikasi.
Fitur kedua adalah membagikan pengalaman teranyar dengan pembaruan foto di Maps. Fitur ini berupa snapshot terbaru dari suatu tempat dengan deskripsi teks singkat, tanpa perlu memberi ulasan atau peringkat.
Fitur ketiga ialah menggambar jalan baru atau jalan yang hilang di Google Maps. Perusahaan menyebut fitur ini dihadirkan untuk mempermudah pengguna melaporkan perubahan jalan dengan fitur pengeditan baru yang imersif.
Dengan fitur ini, nantinya pengguna yang melihat kesalahan atau kekurangan pada peta di aplikasi dapat melakukan perubahan atau pengeditan peta.
Pengguna juga dapat menambahkan jalan yang hilang dengan menggambar garis, mengganti nama jalan dengan cepat, mengubah arah jalan, dan melakukan penghapusan jalan yang salah.
"Anda bahkan dapat memberitahu kami jika jalan ditutup dengan detail seperti tanggal, alasan, dan petunjuk arah. Untuk memastikan saran dan pengeditan akurat, kami akan memeriskanya sebelum diterbitkan," tulis Google.
Disampaikan juga bahwa fitur tersebut akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang di lebih dari 80 negara tempat orang-orang sudah dapat melaporkan pembaruan jalan di aplikasi Google Maps.
