Bisnis.com, JAKARTA - Dikenal sebagai sosok yang berpengaruh di industri fesyen muslim Indonesia, Tantri Namirah mengaku selalu menerapkan pola hidup yang lestari untuk menjaga bumi.
Berawal dari keresahannya pada bumi dan alam sekitar yang semakin tidak kondusif, adik ipar Zaskia Adya Mecca tersebut mengatakan selektif pada skin care dan make up yang berbahaya bagi alam.
"Pilih-pilih pada produk yang dipakai itu penting agar tidak mencemari lingkungan. Tidak hanya dari bahan yang terkandung di dalam prodak tersebut, tetapi juga kemasannya," kata Tantri secara virtual pada acara The Body Shop Green Ramadan, Senin (19/4/2021)
Ia mengatakan kemasan produk kecantikan banyak sekali yang masih tidak ramah lingkungan sehingga menjadi limbah yang menumpuk. Memanfaatkan kemasan produk yang tidak terpakai, bisa jadi solusi untuk mengatasi tumpukan sampah.
Salah satu contoh langkah menekan laju penumpukan limbah adalah memanfaatkan kemasan produk kecantikan berbahan kaca sebagai pot bunga atau tempat lilin.
Menurutnya, memanfaatkan barang-barang tersebut menjadi hal yang berguna akan mengurangi tumpukan sampah yang sulit di daur ulang. "Ada banyak ide yang bisa memanfaatkan bekas produk kecantikan agar tidak mencemari bumi," tambah Tantri.
Selain itu, meskipun aktif di dunia fesyen, istri Haykal Kamil tersebut mengaku tidak terlalu sering berbelanja pakaian. Ia menyadari bahwa industri fesyen salah satu penghasil sampah terbanyak di bumi.
Oleh karena itu, ia memanfaatkan trik padu padan busana agar tampilannya selalu menarik. Ia biasa menggunakan satu item fesyen dengan berbagai gaya.
Ia akan menaruh pakaian yang sudah beberapa kali dipakai pada tumpukan paling bawah agar tidak terlihat terlalu sering memakai item tersebut.
Bagi Tantri untuk tampil gaya tidak selalu harus membeli baju baru. Kerap membeli baju baru itu dinilainya hanya akan membuat lemari sesak dan tidak ramah lingkungan. Selain itu, gemar belanja juga akan membuat boros tabungan.
"Saya percaya apabila kita secara konsisten melakukan perubahan-perubahan kecil dalam kehidupan ini, maka perilaku yang lebih ramah lingkungan pun akan dapat terbentuk, sehingga semesta juga dapat terpelihara kelestariannya, ” tandas Tantri.
