Bisnis.com, JAKARTA - Menjaga kesehatan dan kekebalan tubuh anak selama masa pandemi merupakan hal yang paling utama. Untuk itu, setiap orang tua perlu menyediakan nutrisi berkualitas yang dapat menjaga kesehatan saluran pencernaan anak.
Sebab, sistem pencernaan merupakan organ kekebalan terbesar sehingga cara paling efektif untuk mendukung dan meningkatkan sistem kekebalan anak adalah dengan memberikan nutrisi yang bergizi seimbang.
Gregorius Daru Smaragiri, Business Unit Head Morinaga Chil*Go! KALBE Nutritionals menjelaskan bahwa dibutuhkan pendekatan holistik yang menyentuh semua elemen kehidupan anak sehari-hari, apalagi saat masih di dalam masa pandemi ini.
“Agar daya tahan tubuh anak lebih kuat, dibutuhkan asupan nutrisi harian yang konsisten, serta dilengkapi nutrisi tambahan yang bisa meningkatkan daya tahan tubuhnya. Misalnya dengan asupan probiotik dan prebiotik, asupan makanan bergizi seimbang dan tepat, kondisi anak yang terhidrasi dengan baik, ditambah olahraga stimulasi, bermain, dan tidur yang cukup akan dapat menjaga anak tetap bugar dan daya tahan tubuhnya tetap kuat,” jelasnya.
Nutrisi tambahan menjadi kebutuhan untuk anak karena makanan yang dikonsumsinya tidak hanya mempengaruhi tumbuh kembang dalam jangka panjang, tetapi juga harus diusahakan berkontribusi secara langsung pada mikroorganisme yang hidup di saluran pencernaan.
Ada beberapa cara untuk mencapai daya tahan tubuh yang sehat secara alami, dua di antaranya terkait dengan konsumsi probiotik dan prebiotik. Kandungan prebiotik yang bisa menjadi andalan dan ditambahkan oleh para orang tua dalam menu harian anak sehari-hari adalah serat pangan inulin.
| Baca Juga 6 Tip Jitu Agar Anak Bisa Cepat Berjalan |
|---|
Serat pangan inulin adalah nutrisi yang esensial untuk kesehatan saluran cerna dan imunitas tubuh anak, karena merangsang pertumbuhan bakteri baik di dalam usus yang akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak.
Prebiotik di dalam serat pangan inulin juga membantu penyerapan kalsium dan mendorong kepadatan tulang, serta mengatur rasa kenyang, sehingga berdampak positif juga pada kesehatan anak di kemudian hari, di antaranya mengurangi risiko obesitas, penyakit radang usus, dan alergi.
“Untuk itu, makanan yang mengandung serat pangan inulin sangat disarankan untuk dikonsumsi anak,” tambahnya.
