Bisnis.com, JAKARTA — Hingga saat ini kebersihan gigi dan mulut, masih sering terabaikan oleh banyak orang.
Jangankan untuk mengunjungi dokter, menyikat gigi dua kali sehari sering terlupakan. Padahal, ada bahaya kesehatan yang mengancam jika tidak dibersihkan.
Ternyata, orang yang punya pipi bagian dalam, gigi dan gusi dalam kondisi buruk lebih rentan terhadap kanker mulut dan tenggorokan.
Dilansir dari indianexpress, Jumat (30/7/2021) konsultan ahli bedah kepala dan leher di Fortis Hospital Mulund, Dr Hitesh R Singhavi menyatakan jika kanker mulut adalah salah satu kanker paling umum di India. Bahkan, bisa menimpa pria 11,28 persen dari semua kanker. Dan itu adalah kanker kelima yang mengancam wanita sebanyak 4,3 persen.
“Kebersihan mulut yang buruk dengan karies gigi, bisa menyebabkan radang gusi, periodontitis atau penyakit gusi dan bau busuk. Dan kebersihan mulut yang buruk dalam jangka panjang dapat menyebabkan penyakit fatal termasuk kanker,” katanya.
Dr Singhavi mengatakan ada banyak faktor umum yang menyebabkan kebersihan mulut yang buruk. Misalnya mengunyah tembakau, alkohol, mengunyah pinang, kunjungan ke dokter gigi yang jarang.
Maka dari itu untuk menjaga kesehatan mulut seseorang tidak boleh mengkonsumsi tembakau atau produk tembakau. Itu dapat menyebabkan resesi gingiva kehilangan gusi dan menyebabkan melonggarnya gigi, serta pembentukan lesi prakanker.
Kemudian harus menghindari konsumsi alkohol. Peminum alkohol memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk mulut berbau busuk, lebih banyak tar yang dibebani gigi, dan kemungkinan gusi berdarah yang lebih besar.
Mukosa bukal atau mukosa pipi bagian dalam adalah gejala umum dari kanker rongga mulut ketika POH dikaitkan dengan kebiasaan mengunyah tembakau.
"Ada penelitian juga yang menunjukkan bahwa menjaga kebersihan yang baik akan mengurangi kemungkinan kanker mulut hingga 200 persen," tutup Singhavi.
