Bisnis.com, JAKARTA— Pamukkale yang artinya “istana kapas” atau “benteng kapas” dalam bahasa Turki adalah kolam air panas yang terletak di Denizli. Tempat ini merupakan salah satu tempat paling misterius dan paling sehat di dunia.
Seperti setiap tempat misterius di dunia, Pamukkale memiliki legenda kuat yang membuat tempat itu semakin menarik. Orang-orang percaya bahwa di masa lalu, ada seorang gadis muda Turki yang tidak ingin dinikahi oleh siapa pun karena dia jelek.
Merasa tertekan, gadis itu mencoba bunuh diri dengan melemparkan dirinya dari travertine. Dia jatuh ke kolam alami dan selamat. Air di kolam mengubahnya menjadi seorang gadis cantik yang menarik perhatian tuan Turki Denizli saat dia melewati tempat itu.
Dia jatuh cinta dengan gadis itu dan memutuskan untuk menikahinya. Oleh karena itu, masyarakat saat ini percaya bahwa selain manfaat kesehatan, bebatuan di Pamukkale dapat membuat Anda lebih cantik.
Pada ribuan tahun yang lalu, orang Romawi membangun kota Hierapolis agar warganya dapat menikmati manfaat kesehatan dari air mineral panas. Jauh di bawah kota terdapat sumber air yang sangat besar yang dipanaskan oleh lava vulkanik.
Akibatnya, air melarutkan kalsium putih murni dan kemudian menjadi jenuh dengan kalsium sebelum mengalir menuruni lereng bukit yang curam. Saat kalsium mendingin di udara terbuka, material mengendap dari air dan melekat pada tanah. Dan hasil akhirnya adalah bentuk kaskade kalsium yang membeku di dalam batu.
Ada 17 sumber air panas di Pamukkale dengan suhu berkisar antara 35 derajat hingga 100 derajat. Ait itu diangkut 320m ke kepala teras di mana ia menyimpan kalsium karbonat. Begitu air mencapai permukaan, karbon dioksida dihilangkan gasnya dan hasilnya adalah pengendapan kalsium karbonat. Pengendapan berlanjut sampai karbon dioksida di air dan di udara seimbang.
Pamukkale dianggap sebagai spa kesehatan alami berkat banyak manfaat yang diberikan bagi para pengunjungnya. Menurut banyak orang, airnya dapat menyembuhkan asma dan rematik.
Selain itu, airnya membawa manfaat bagi kulit, mata, membantu pemulihan dari tekanan darah tinggi, batu ginjal, stroke, kelelahan fisik, masalah peredaran darah, penyakit pencernaan, gangguan kronis dan gangguan gizi.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Pamukkale adalah musim semi, karena cuaca dan iklimnya normal. Di musim panas, suhu bisa naik hingga 40+ derajat.
Hingga tahun 1980-an, Pamukkale merupakan destinasi lokal di Turki, dan tidak banyak orang di luar negeri yang mengetahui manfaat air tersebut. Namun kemudian pemerintah setempat memutuskan untuk memasarkan dan mengembangkan Pamukkale sebagai pusat spa.
Motel diratakan dan tanah menjadi bersih, jalan di lereng diubah menjadi kolam, dan pengunjung diizinkan untuk berjalan, bermain air, dan bahkan berendam.
Namun yang terpenting, kolam ini dirancang untuk perenang yang ingin merasakan manfaat kesehatan dan kecantikan dari air panas.
Pada tahun 1988, Pamukkale dijadikan Situs Warisan Dunia. Untuk melindunginya, akses ke teras dibatasi dan pengunjung harus mengikuti jalur utama. Kolam kecil adalah satu-satunya yang diperbolehkan untuk berenang dan mandi untuk melindungi air panas.