Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Vaksin Anak Jadi Perlindungan Ekstra Menghadapi Pandemi

Jubir Vaksinasi Covid-19 Kemenkes RI, dr. Siti Nadia Tarmidzi mengatakan anak-anak usia 6-11 tahun masih mendapatkan vaksin lainnya selain vaksin Covid-19.
Mia Chitra Dinisari
Mia Chitra Dinisari - Bisnis.com 30 Desember 2021  |  17:15 WIB
Vaksin Anak Jadi Perlindungan Ekstra Menghadapi Pandemi
Penyelenggaraan vaksinasi anak yang diselenggarakan Sekolah Global Sevilla pada 175 siswa di Jakarta, Rabu (16/12/2021). - Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-12 tahun adalah usaha perlindungan ekstra bagi anak dan orang-orang di sekitarnya.

Mengutip covid19.go.id disebutkan setidaknya ada 4 fakta yang perlu kamu ketahui terkait dengan pelaksanaan vaksin anak ini.

Pertama, vaksin yang sudah dapat digunakan adalah produksi Sinovac (vaksin jadi CoronaVac ataupun vaksin COVID-19 yang diolah PT Bio Farma).

Kedua, vaksinnya sudah mendapatkan izin penggunaan darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dan nomor izin edar dari Badan POM RI.

Ketiga, rekomendasi penggunaan vaksin sudah melalui uji coba dan pemantauan yang memastikan keamanan dan efektivitasnya.

Keempat, vaksinasi anak usia 6-11 tahun akan dilakukan di berbagai sentra seperti Puskesmas, Rumah Sakit, pos pelayanan vaksinasi, di sekolah atau satuan pendidikan lainnya maupun lembaga Kesejahteraan sosial anak.

Pemerintah menargetkan 26,4 juta anak usia 6-11 tahun mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Jubir Vaksinasi Covid-19 Kemenkes RI, dr. Siti Nadia Tarmidzi mengatakan anak-anak usia 6-11 tahun masih mendapatkan vaksin lainnya selain vaksin Covid-19.

Namun, kata dia, orang tua tidak perlu khawatir. Asalkan, jarak antara vaksin satu dengan vaksin lainnya, baik itu vaksin Covid-19 atau bukan jaraknya minimal 2 minggu. “Jaraknya minimal dua minggu untuk antara vaksin satu dengan vaksin lainnya, baik vaksin Covid-19 atau bukan,” ujar Nadia. “Jangan perlu takut untuk tidak mendapatkan vaksin lagi. Jika tidak dapat vaksin di sekolah silakan datang ke puskesmas terdekat,” lanjutnya.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Covid-19 Vaksin Covid-19 Adaptasi Kebiasaan Baru
Editor : Mia Chitra Dinisari

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top