Bisnis.com, JAKARTA - Roti Aoka kini viral di media sosial lantaran harganya yang terjangkau dan rasanya yang enak.
Banyak masyarakat yang menilai roti panggang dengan isian rasa yang beragam ini memiliki tekstur yang lembut, alhasil membuat ini menjadi incaran masyarakat.
Bahkan, walau terbilang masih baru di industri bakery di Indonesia, tapi Roti Aoka langsung populer bahkan digadang-gadang sebagai salah satu roti termurah di Indonesia.
Baca Juga Tips Jitu Bersaing di Bisnis Kuliner |
---|
Lantas, sebenarnya seperti apa profil bisnis dari Roti Aoka yang bisa menjual produknya seharga Rp2.000 tersebut?
Profil Bisnis Roti Aoka
Roti Aoka merupakan brand roti yang diproduksi oleh PT Indonesia Bakery Family. Perusahaan ini pertama kali berdiri di tahun 2017, yang fokus mengembangkan produk roti.
Dilansir dari situs resminya, mereka menjelaskan bahwa semua produk roti yang diproduksi sudah melalui proses yang pengawasan ketat. Mulai dari pemilihan bahan baku, kebersihan lingkungan pabrik, proses pengolahan, sampai pengemasan dan pengirimaan ke konsumen.
Baca Juga Meneropong Tren Bisnis Kuliner 2023 |
---|
Berdasarkan hasil penelurusan Bisnis, ditemukan bahwa Roti Aoka membuka sistem keagenan per wilayah, mulai dari agen Jakarta hingga Lumajang untuk bisa menjual baik secara eceran atau grosir.
Sebagai informasi, sistem kemitraan berupa agen biasanya sebuah pelaku bisnis memerintah orang lain (agen) untuk melakukan suatu jasa atas nama prinsipal serta memberi wewenang kepada agen membuat keputusan yang terbaik bagi prinsipal.
Tak heran, jika penyebaran Roti Aoka ini cukup merata, mengingat sejumlah akun menawarkan pengiriman Roti Aoka ke berbagai wilayah, mulai dari warung kecil, pasar, swalayan, hotel, dan restoran yang melayani di beberapa daerah hingga kota besar.
Baca Juga Deretan Brand Kuliner Termahal di Dunia |
---|
Meski viral karena kelezatan dan harganya yang terjangkau, namun kehadiran Roti Aoka ini sempat mengundang kontroversi, di mana salah satu netizen menceritakan soal kesejahteraan buruh pabrik yang membuat roti Aoka ini pada November 2022 lalu.
"Di balik nikmatnya Roti Aoka, ada karyawan yang kerja selma 12 jam setiap hari.
Dengan gaji Rp 60.000, dan istirahat 30 menit saja. Sangat tidak manusiawi sekali, dan ada pemotongan gaji. Bayangkan saja kerja 12 jam, dengan gaji Rp 60.000 dipotong tinggal berapa tuh?" tulis Ardy Shadow viral di Twitter dan Tiktok pada November 2022 lalu.