Bisnis.com, JAKARTA - Susu merupakan salah satu minuman yang memiliki banyak kandungan nutrisi dan vitamin. Minuman susu seringkali diberikan dan diformulasikan khusus untuk memenuhi kebutuhan kesehatan manusia.
Diantara sekian banyaknya jenis susu yang beredar di masyarakat, mungkin Anda pernah mendengar jenis susu yang disebut sebagai susu kedelai.
Minuman yang terbuat dari kacang kedelai tersebut menyimpan berbagai manfaat bagi kesehatan salah satunya untuk mengurangi risiko kanker.
Susu kedelai merupakan salah satu jenis susu yang dibuat dari kacang kedelai murni dengan tambahan air, gula, serta rempah jahe. Kedelai sangat populer di negara bagian India seperti Maharashtra, Gujarat, dan Madhya Pradesh.
Minuman ini, banyak dikonsumsi oleh masyarakat yang paham dan mengetahui manfaat baik dalam kandungan susu kedelai.
Di Indonesia, susu kedelai banyak ditemukan pada warung, mini market, pasar, dan tempat lainnya. Cita rasa khas yang dimiliki oleh susu kedelai, membuat banyak masyarakat memilih untuk mengonsumsi susu tersebut untuk program diet, dan mencegah terjadinya penyakit kronis pada tubuh.
Dilansir dari ncbi, kandungan yang terdapat dalam susu kedelai adalah:
1. Susu kedelai merupakan sumber fosfolipid yang baik, yang memiliki manfaat anti-inflamasi dan kardiovaskular.
2. Susu kedelai mengandung isoflavon yang dikaitkan mampu mengatasi penurunan risiko kanker payudara dan prostat.
3. Konsumsi susu kedelai dikaitkan dengan risiko osteoporosis yang lebih rendah dan menghasilkan peningkatan kesehatan tulang.
Ketiga kandungan tersebut memiliki ragam manfaat yang baik bagi kesehatan, dan terbukti baik dalam mencegah beberapa penyakit kronis di dalam tubuh.
Melansir dari pharmeasy.in dan verywellhealth.com, berikut manfaat dari konsumsi susu kedelai bagi kesehatan:
1. Menurunkan berat badan
Susu kedelai merupakan sumber vitamin, mineral, dan senyawa bioaktif yang dapat membantu mengurangi nafsu makan. Kondisi diet rendah karbohidrat dengan kandungan nutrisi tinggi yang terdapat pada susu kedelai dapat membantu dalam manajemen berat badan.
2. Mencegah peningkatan gula darah
Susu kedelai merupakan salah satu jenis susu yang dapat dikonsumsi oleh pasien diabetes. Kandungan karbohidrat yang lebih rendah dan kandungan protein yang lebih tinggi, dapat membantu mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Dalam hal ini, Anda harus memeriksa kadar gula darah secara teratur dan berkonsultasi dengan dokter jika kondisi gula darah dalam keadaan yang tinggi.
3. Menangani kasus aterosklerosis
Konsumsi susu kedelai dapat meningkatkan fungsi endotel dan aterosklerosis pada tubuh. Hal ini merupakan suatu kondisi yang terjadi ketika lemak disimpan pada dinding bagian dalam arteri.
Studi sub-klinis menunjukkan bahwa susu kedelai bermanfaat dalam penanganan kasus aterosklerosis dengan menunda pengendapan lemak. Namun, studi klinis lebih lanjut diperlukan untuk melihat secara jelas efek susu kedelai dalam kasus aterosklerosis.
4. Mengurangi risiko kanker
Kedelai memiliki sifat anti-kanker karena adanya kandungan isoflavon. Isoflavon dapat memodifikasi siklus sel dan menyebabkan kematian sel.
Penelitian telah menunjukkan bahwa susu kedelai dapat mengurangi risiko kanker prostat, payudara, perut, paru-paru, dan usus besar. Namun, untuk menindaklanjuti hal tersebut dibutuhkan konsultasi dengan dokter secara tepat.
5. Sebagai prebiotik
Susu kedelai bertindak sebagai prebiotik dan meningkatkan mikroba yang berguna bagi kesehatan usus.
Kandungan oligosakarida dalam kedelai bertindak sebagai alternatif gula, yang dapat menyediakan substrat untuk membantu bakteri baik tumbuh dan membantu usus dalam mempertahankan bakteri baik pada tubuh.
Bakteri tersebut dapat membantu metabolisme dan menjalankan fungsi usus secara tepat.
6. Meningkatkan kesehatan jantung
Mengonsumsi susu kedelai dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular seperti stroke dan penyakit jantung koroner. Konstituen seperti serat, protein, dan isoflavon yang terdapat dalam susu kedelai bekerja sesuai dengan mekanisme yang berbeda untuk meningkatkan kesehatan jantung.
Seluruh jenis kandungan tersebut membantu mengurangi tekanan darah dengan baik, untuk mencegah terjadinya risiko penyakit jantung.
7. Mengurangi risiko peningkatan kolesterol
Susu kedelai mengandung senyawa isoflavon yang bermanfaat yang bermanfaat bagi kesehatan. Jenis senyawa isoflavon terutama genistein, telah terbukti mampu menurunkan kolesterol dengan mengurangi kolesterol low-density lipoprotein (LDL) selaku kolesterol jahat, dan meningkatkan kolesterol high-density lipoprotein (HDL) selaku kolesterol baik. (Maharani Dwi Puspita Sari)