JAKARTA: PT Pancious Tirtajaya, pemilik Restoran Pancious, meluncurkan sistem waralaba untuk membuka cabang di luar Jabodetabek karena permintaan konsumen terus meningkat.Perusahaan yang mulai beroperasi 2007 itu kini mengoperasikan tujuh outlet dan akan membuka satu cabang pada bulan depan, sehingga sampai akhir tahun ini mengoperasikan delapan outlet. Pihaknya juga meluncurkan sistem waralaba untuk pengoperasian outlet di luar Jabodetabek.Pemilik Pencious Pancake House Francisca Tjong mengatakan untuk memenuhi permintaan konsumen, pihaknya terus melakukan inovasi menu. "Kami meluncurkan menu yang tidak rasa otentik. Keunggulan kami mempunyai butter milk yang kami buat sendiri," kata Francisca di sela-sela peluncuran 11 menu baru di outletnya di Mal Pacific Place sore tadi..Di samping membuka cabang baru, kata Franchise Manager PT Pancious Tirtajaya Sandy zakaria, pihaknya juga meluncurkan sistem waralaba untuk pengoperasian cabang di kota-kota besar seperti di Bandung, Surabaya, Medan, dan Denpasar. Dia memperkirakan franchese fee membuka satu outlet sekitar Rp500 juta."Kami memberikan kesempatan kepada orang-orang yang punya modal di daerah," kata Sandy yang mempersiapkan sistem waralaba itu selama dua tahun.Perusahaan tersebut merupakan pioneer dalam mempopulerkan pancake sebagai sajian utama di Indonesia. Seiring semakin banyaknya penggemar western food di Jakarta, kata Francisca, pihaknya terus melakukan inovasi. Salah satu terbarunya disebut crapes cake yang terdiri dari 20 lapis crepes yang super lipis."Adanya varian terbaru, para pelanggan kita bisa memilih antara pancake, waffle atau crepes cake untuk sajian utama dengan pilihan 22 toping yang dinikmati," kata Francisca yang mempunyai tim riset dan pengembangan itu. (tw)
Kuliner
Pancious Tirtajaya luncurkan waralaba
Penulis : Zulkarnaini Muchtar
Editor : Nadya Kurnia