Entertainment

FILM BISU: Goethe Persembahkan Nosferatu

Inria Zulfikar
Jumat, 5 Oktober 2012 - 05:50
Bagikan

JAKARTA:  Goethe Institut-Jakarta menyelenggarakan Konser Film Bisu Nosferatu satu simfoni dalam kengerian  karya Friedrich W. Murnau ((1922) pada  6 Oktober di  Teater Besar Taman Ismail Marzuki Jakarta dan 7 Oktober di Aula Barat ITB (Bandung).

 

Karya ini merupakan sebuah film adaptasi dari Novel DRACULA karya BramStroker dan dianggap sebagai salah satu film horor perdana.

 

“Garin Nugroho, sutradara “Daun di Atas Bantal“ dan “Surat untuk Bidadari“, akan membuka malam konser ini dengan sebuah perkenalan dan kontekstualisasi film klasik yang sudah berumur 90 tahun ini,“ kata Public Relations Coordinator Goethe-Institut  Nadine Freischlad, Kamis (4/10/2012).

 

Film bisu ini diiringi live orcestra dengan lebih dari 100 musisi   Capella Amadeus dan Batavia Madrigal Singers pada penampilan komposisi musik baru yang diciptakan oleh Pierre Oser, seorang Komposer Jerman yang akan memimpin pertunjukan ini.  

 

Pertunjukkan di Indonesia ini merupakan konser perdana di dunia komposisi musik baru Pierre Oser untuk film horror klasik Jerman di Jakarta dan Bandung. Acara ini diselenggarakan oleh Goethe-Institut Jakarta dan kedutaan Besar Jerman dalam rangkaian acara JERIN (Jerman dan Indonesia: Kreatifitas dalam Keberagaman).

 

Pierre Oser  hidup dan bekerja sebagai komposer, musisi dan konduktor orkestra di Muenchen. Dia mengenyam  pendidikan di Jazz Muenchen dan juga studi Piano klasik di Mainz dan Muenchen.

 

Sementara itu Batavia Madrigal Singers (BMS) adalah salah satu ensembel vokal terbaik Indonesia. Didirikan pada 1996, sejak mula dipimpin oleh Avip Priatna sebagai dirigen dan direktur musik, BMS menguasai musik koor dalam bentangan yang luas.

 

BMS secara periodik menyelenggarakan berbagai konser dan ikut serta dalam acara-acara penting di tingkat nasional maupun internasional, tempat mereka mengumpulkan pengalaman menyanyikan beragam karya. Sejak berdiri sampai sekarang BMS telah memenangkan banyak penghargaan dari lomba paduan suara nasional maupun internasional, baik di Asia dan juga Eropa.Dengan Capella Amadeus String Orchestra, yang terdiri dari murid-murid terbaiknya, pada tahun 1993 Grace Soedargo mendirikan sebuah ensembel yang mempunyai kemampuan memainkan musik klasik berkualitas tinggi.Orkestra ini sudah lebih dari 120 kali melakukan konser di Jakarta dan kota-kota lainnya dan secara berkala mengadakan konser per setengah tahun di Jakarta.

 

Workshop-workshop yang pernah mereka ikuti membuat permainan mereka semakin berkembang.  Sejak 1997 setiap tahun mereka tur ke daerah-daerah di luar Jawa. Sejak 2002 mereka juga tur ke Negara-negara Asia. (sut)

 

 

Penulis : Inria Zulfikar
Editor : Sutarno
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro