Bisnis.com, SEMARANG—Museum Kereta Api Ambarawa pada musim libur Lebaran berhasil menarik pengunjung sebanyak 7.500 orang dari pembukaan sampai penutupan (1 Agustus-10 Agustus 2014).
Manajer Humas PT KAI Daerah Operasional (Daops) IV Semarang Suprapto mengatakan jumlah pengunjung museum Ambarawa sekitar 7.500 orang, yang terdiri dari 5.500 dewasa dan 2.000 anak-anak.
“Jumlah itu dari pembukaan hingga penutupan hari ini,” papar Suprapto, Minggu (10/8/2014) petang.
Dia mengatakan Museum Ambarawa akan ditutup untuk umum guna menjalani proses revitalisasi yang belum selesai. Suprapto memaparkan proses revitalisasi museum pada November tahun ini. Jika telah selesai, kata dia, akan dibuka untuk umum.
“Museum akan dibuka lagi seiring dengan selesainya reaktivasi jalur rel dari Kedungjati-Tuntang sepanjang 37 km. Selain itu, rencana aka nada kereta api dari Semarang menuju Ambarawa,” paparnya.
Pihaknya menargetkan pembukaan rute Ambarawa-Semarang tahun ini bisa terealisasikan. Sampai saat ini masih dalam tahap pembebasan lahan. Pada Agustus ada pembongkaran rumah di Kecamatan Kedung Jati dan Kecamatan Tuntang yang telah diberi uang pembongkaran. ''Masyarakat sendiri yang akan membongkar rumahnya," ujarnya.