Cover buku 212 Asal-Usul Djakarta Tempo Doeloe.
Referensi

ASAL USUL Cikini Terkenal Karena Ada TIM

Nurudin Abdullah
Rabu, 15 Oktober 2014 - 23:57
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Cikini merupakan wilayah kelurahan di kecamatan Menteng, Jakarta Pusat, yang cukup terkenal di Ibu Kota dan di Tanah Air.

Terkenalnya Cikini karena di daerah ini terdapat pusat kesenian Taman Ismail Marzuki (TIM), yang pada era 1960-an sebagai kebun binatang yang kemudian dipindahkan ke Ragunan.

Selain itu, Zaenuddin HM, dalam buku karyanya berjudul “212  Asal-Usul Djakarta Tempo Doeloe,” setebal 377 halaman yang diterbitkan Ufuk Press pada Oktober 2012, mengungkapkan masih ada banyak tempat penting selain TIM.  

Adapun tempat tersebut antara lain gedung Planetarium, Pasar Kembang Cikini, dan Pusat Keranjang Cikini, serta Stasiun Kereta Api Cikini.

Selain itu juga terdapat  bangunan bersejarah Masjid Jami Cikini di Jl Raden Saleh Menteng dan makam keramat Habib Abdurrahman Al Habsyi atau Makam Keramat Cikini.

Selanjutnya, Zaenuddin HM, dalam buku karyanya berjudul “212  Asal-Usul Djakarta Tempo Doeloe,” setebal 377 halaman, diterbitkan oleh Ufuk Press pada Oktober 2012 juga menjelaskan, dahulu mayoritas penduduk Cikini adalah etnis Betawi

Nama Ciki juga dikenal luas karena pernah terjadi banyak peristiwa bersejarah di sana, salah satunya adalah upaya pembunuhan Presiden Soekarno.

Peristiwanya, yang terjadi pada 30 November 1957, ketika Perguruan Cikini menggelar acara perayaan ulang tahun ke-15.

Para para orang tua murid datang, termasuk Presiden Soekarno yang merupakan orang tua dari Guntur, Megawati, Rahmawati, Sukmawati, dan Guruh yang sekolah di situ.

Pada saat acara perayaan HUT itu berlangsung, tiba-tiba ada yang melempar granat dan meledak. Beruntunglah, Bung Karno dan keluarganya selamat dari peristiwa itu.

Namun, peristiwa itu menelan korban 9 orang meninggal dan 100 orang luka parah. Kebanyak korban adalah murid-murid sekolah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nurudin Abdullah
Editor : Nurbaiti
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro