Bisnis.com, JAKARTA -- Persentase eksekusi pembuatan satu program acara untuk di layar kaca jauh lebih besar dari pada ide, kata Helmi Yahya, seorang produser program layar kaca terkenal di Tanah Air.
Helmi mengatakan ada program yang bagus di AS atau Eropa, tapi belum tentu bagus di Tanah Air. Begitu pula sebaliknya ada program kurang bagus di luar negeri, tapi lebih berhasil di dalam negeri, karena pengaruh kreativitas.
"Ide itu hanya sepuluh persen, dan sembilan puluh persen eksekusi," kata Helmi, yang juga tim independen pada acara Panasonic Gobel Awards 2015.
Helmi yang sudah membuat judul kurang lebih 200 format program acara untuk layar kaca ini mengakui eksekusi luar biasa sulitnya, karena berhubungan dengan banyak hal, antara lain bagaimana pemilihan host, bgaimana editing, dan bagaimana cameraman. Masalah ekskusi, katanya, juga berhubungan dengan siapa director, siapa telent, siapa host-nya, karena hal tersebut juga mempengarui tingkat keberhasilan program.
Dia mencontohkan satu program Easy money di Jepang biasa-biasa saja. Tapi setelah dibuat versinya Helmi yang berjudul Uang Kaget, maka hasilnya luar biasa. "Saya eksekusi dengan judul Uang Kaget. Hasilnya luar biasa. Kita dapat penghargaan luar yang juga luar biasa," kata Helmi.
.jpg?w=233&h=175)
