Bisnis.com, JAKARTA- Aktor Ganindra Bimo mengaku ketagihan main film laga, meski pada film terbarunya itu membuatnya sempat masuk rumah sakit dan diopname.
Menurutnya, mengalami cedera adalah risiko bagi seorang aktor. Oleh karena itu, perannya sebagai Sueb di film Gangster yang harus melakukan adegan berkelahi dengan Jamroni (Hamish Daud) merupakan bagian dari pekerjaan.
Bimo pun harus diopname karena kelelahan berakting. Pasalnya, selain berakting Bimo juga menjalani rutinitasnya sebagai presenter. Beberapa bagian tubuhnya sempat memar. Adegan terberat, ujarnya, saat harus berkelahi dengan Hamish di atas kereta. Saat itu, tubuh Bimo terbanting ke atas rel.
"Memar di muka, di kaki apalagi. Adegan di kereta api yang paling sakit. Pas jatuh ke rel kepala bengkak, tapi enggak apa-apa dan enggak kapok," ujarnya dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (25/8/2015) malam.
Bermain dalam film laga, menurutnya, lebih menantang daripada film drama. Meski harus mendapat kenang-kenangan berupa luka dan lebam, tetap tak mengurangi keseruan melakukan adegan berkelahi.
"Drama bagus cuma enggak greget," katanya.
Dalam film Gangster, besutan Sutradara Fajar Nugros ini, menceritakan tentang perjalanan Jamroni (Hamish Daud) mencari siapa orangtuanya. Perjalanan Jamroni tak mudah. Dia sempat bertemu Retta (Nina Kozok) yang sedang kabur dari ayahnya Hastomo (Agus Kuncoro) karena akan dijodohkan dengan Amsar (Dwi Sasono). Tak berhenti di situ, Jamroni dan Retta juga dihadang Sueb (Ganindra Bimo).
Belum lagi, ada Bang Jangkung (Yayan Ruhiyan) yang siap mematahkan tulangnya. Adegan penuh aksi dan bumbu komedi juga dihadirkan. Sisi menariknya, saat tangan kanan Amsar, yang diperankan oleh Kelly Tandiono, berkelahi dengan kekasih Bang Jangkung, yang diperankan oleh Dian Sastrowardoyo.
