Bisnis.com, JAKARTA—Tahun ini, menjadi kali pertama wakil dari Indonesia lolos masuk dalam 3 besar ajang pemilihan kecantikan dunia, Miss World 2015.
Dan kemenangan itu dihantarkan oleh perempuan asal Jogjakarta bernama Maria Harfanti. Perempuan cantik yang lahir 20 Januari 1992 atau berusia 23 tahun ini adalah pemenang kontes kecantikan Miss Indonesia 2015 perwakilan dari DI Yogyakarta.
Ia dinobatkan sebagai Miss Indonesia oleh pendahulunya, Maria Rahajeng, dalam perayaan yang digelar pada tanggal 16 Februari 2015. Dengan kemenangannya ini, Maria sukses mewakili Indonesia dalam kontes Miss World 2015.
Maria mengikuti kontes kecantikan Miss Indonesia 2015 mewakili provinsi DI Yogyakarta dan terpilih sebagai pemenang menggantikan Miss Indonesia 2014 Maria Rahajeng. Dalam kontes yang digelar pada tanggal 16 Februari 2015 tersebut, Maria berhasil menyisihkan 33 kontestan lainnya dari berbagai provinsi di Indonesia.
Saingannya di tiga besar, Savina Wibowo dari Sumatera Selatan dan Yona Miagan dari Papua, masing-masingnya terpilih sebagai Runner Up I dan Runner Up II.[4] Dalam kontes ini, Maria sukses menjawab pertanyaan dari ketua dewan juri Liliana Tanoesoedibjo mengenai program kerja apa yang akan dilakukannya jika menang nanti, dengan jawaban: "Saya akan menjadi pribadi yang berintegritas dan berkontribusi bagi masyarakat. Saya juga akan mempromosikan penggunaan produk lokal dan memperkenalkan kebudayaan Indonesia ke dunia luar."
Di kontes kecantikan Miss World 2015 yang digelar pada tanggal 19 Desember 2015 di Sanya, China, Ia menempati posisi Runner-up 2 dan penghargaan khusus Beauty with a Purpose dan juga berhasil pada posisi 13 Besar Best Talent, 25 besar People's Choice Award dan 10 besar World Fashion Designer Dresses.
Maria adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Saat menempuh pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti, ia terpilih sebagai delegasi kampusnya dalam International Conference of Business Economics and Accounting di Thailand.
Ia juga pernah menjadi peserta dalam sebuah program pertukaran pelajar internasional pada tahun 2012 dan menjadi tenaga pendidik bagi anak-anak tidak mampu di provinsi Guizhou, China. Semasa kuliah, Maria aktif mengajar sebagai asisten dosen untuk kelas reguler dan internasional serta menjadi karyawan sementara di Bank Indonesia. Setamat kuliah, Maria sempat bekerja di Nestlé Indonesia.
Maria adalah lulusan SMP Marsudirini angkatan 2007, SMA Tarakanita 1 angkatan 2010, dan kemudian melanjutkan studi ke Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti dan lulus pada awal 2014. Ia tercatat sebagai mahasiswi lulusan tercepat dari Fakultas Ekonomi Trisakti angkatan 2010.
Saat ini, wanita yang hobi menyanyi dan bermain piano ini tengah menempuh pendidikan pascasarjana di Magister Manajemen Universitas Indonesia. Ia fasih berbahasa Inggris, Mandarin dan Perancis.
Meskipun lahir dan besar di Jakarta, Maria memiliki pertalian erat dengan daerah DI Yogyakarta dan Jawa Tengah. Ibunya berasal dari Yogyakarta. Sementara ayahnya berasal dari Klaten, Jawa Tengah dan pernah bersekolah di Seminari Menengah, Magelang sebelum melanjutkan studi di Institut Teknologi Bandung jurusan Teknik Sipil.