Bisnis.com, JAKARTA - Blue Moon Festival, merupakan festival musik internasional, akan digelar di pantai Serangan, Bali pada 21 Mei 2016 dengan perkiraaan pengunjung mencapai sekitar 5.000 orang.
Anom Prabawa, Event Diector Blue Moon Festival (BMF), mengatakan kegiatan musik itu dinamakan BMF sesuai dengan malam bulan purnama pada 21 Mei 2016 yang juga menjadi fenomena langka terjadinya bulan purnama atau blue moon.
“Blue moon adalah bulan purnama kedua yang terjadi pada bulan yang sama. Dan ini terjadi karena jumlah hari dalam satu bulan kalender yang kadang lebih besar dari siklus bulan, yang umumnya 29,5 hari,” katanya dalam siaran pers, Rabu (16/3/2016).
Menurutnya, fenomena blue moon terjadi hanya 15 kali dalam 20 tahun yang baru akan terulang kembali pada 21-5-2016 yang menjadi momen yang tepat untuk menghiasi malam dengan kegiatan musik paling meriah.
Dia menjelaskan lebih dari10 orang DJ lokal, nasional dan internasional akan menciptakan sebuah keragaman yang indah diantara keramaian pengunjung dengan musik yang akan disajikan dalam BMF.
Festival itu menggabungkan pendekatan atmosfer reggae, house music dan electronic dance music dengan arahan DJ God Stone Market, DJ No Footure, DJ Indra K, DJ Ebby (Aeonex), DJ Gween, DJ Denys Andrew, DJ Jaux Ion, DJ Sol Felix dan DJ Wisdy serta DJ Dipha Barus.
Selain itu DJ dunia, yakni DJ Wolf Pack yang telah tampil di Tomorrow Land 2015 Brazil, akan menunjukkan kebolehannya pada festival itu dengan menghidupkan suasana mistis di malam blue moon tersebut.