Bisnis.com, JAKARTA – Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) dan Listerine, brand mouthwash antiseptik , kembali memperpanjang kerjasama untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perawatan gigi dan mulut.
Penandatanganan MoU perpanjangan kerja sama tesebut meliputi edukasi masyarakat melalui tiga aktivitas utama yaitu PDGI Pesan Kesehatan untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya penggunaan mouthwash 2 kali sehari setelah menyikat gigi terutama setelah sarapan dan sebelum tidur, Safari ilmiah dan Rapat Kerja Nasional PDGI.
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia, Farichah Hanum, MKes menjelaskan telah terjadi pergeseran tren pola penyakit.
Jika pada tahun 1990, penyakit infeksi atau menular yang mendominasi, maka pada tahun 2000-an telah bergeser pada penyakit tidak menular seperti jantung, stroke, kanker dan diabetes.
Penyakit gigi dan mulut tidak menular, katanya, mempunyai faktor risiko yang sama, yang disebabkan gula berlebihan, rokok dan gaya hidup modern.
Selain itu, penyakit-penyakit gigi dan mulut dapat menjadi sumber infeksi dan menyebar ke organ tubuh vital lain. Seperti penyakit gusi dapat meningkatkan resiko stroke pada lebih dari 50% penderita usia 25-54 tahun, resiko fatal dari penyakit jantung adalah 2 kali lebih tinggi pada penderita gusi parah.”
“Kami dari Listerine terus berkomitmen dalam menyebar-luaskan edukasi seputar pentingnya menggunakan mouthwash secara teratur setelah sikat gigi. Dalam kerjasama dengan PDGI, edukasi yang kami berikan bukan saja meliputi edukasi terhadap masyarakat umum, namun juga edukasi kepada para praktisi kesehatan gigi, yakni dokter gigi dan mahasiswa kedokteran gigi,” kata Vishnu Kalra, Managing Director PT Johnson & Johnson Indonesia dalam siaran pers yang diterima Kamis (24/3/2016).