Bisnis.com, JAKARTA -- Liburan dengan tenang dan nyaman tentunya menjadi dambaan bagi setiap orang. Namun terkadang, sebelum liburan anggaran liburan menjadi momok yang membuat otak harus diputar agar bisa mendapatkan liburan yang menyenangkan dan sesuai budget.
Untuk itu, menyesuaikan liburan dengan budget yang dimiliki membutuhkan rencana yang matang. Jangan sampai liburan hanya membuang waktu dan biaya karena tidak dilengkapi perencanaan yang baik.
Ada anggapan jalan pintas seperti penggunaan kartu kredit atau mengajukan Kredit Tanpa Agunan (KTA) sebagai salah satu cara untuk memperoleh modal liburan.
Tentu saja solusi ini kurang tepat, mengingat bunga keduanya yang tergolong tinggi. Apalagi jika dibarengi dengan kemampuan membayar minimal pada saat jatuh tempo, tentu akan membuat beban bunga semakin bertambah.
Tetapkan berapa maksimum dana yang bisa anda alokasikan untuk liburan. Idealnya anggaran tahunan untuk liburan adalah 5%-15% dari pendapatan setahun.
Jika merencanakan liburan yang membutuhkan budget yang melebihi alokasi anggaran, rencanakan liburan tersebutk jauh-jauh hari.
Untuk memudahkan membuat anggaran liburan, berikut adalah hal-hal yang wajib masuk dalam hitungan anggaran liburan :
1. Tetapkan Tujuan Liburan
Hitung estimasi biaya, tentukan tujuan yang ingin kita tuju. Dalam kota, luar kota atau bahkan luar negeri. Jangan lupa tentukan pula waktu liburan low atau high season, karena akan mempengaruhi biaya transportasi dan akomodasi.
2. Pilih Jalan Sendiri atau Travel Agent
Setiap orang memiliki gaya dan selera liburan yang berbeda. Ada yang tidak suka repot menyusun itinerary sendiri, tahu beres dan menyerahkan sepenuhnya pada travel. Namun, ada juga yang melakukan trip sendiri karena pertimbangan fleksibel waktu dan ingin mengeksplore kota tujuan. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya. Jika ikut tour travel, budget relatif tetap, kecuali untuk biaya diluar paket. Sedangkan jika mengatur perjalanan sendiri akan lebih fleksibel dalam waktu namun jika tidak disiplin mengatur pengeluaran, budget akan membengkak.
3. Pilihan Transportasi
Mau berlibur menggunakan pesawat, kereta, kapal laut, atau mobil. Jika menggunakan transportasi pesawat terbang manfaatkan tiket promo yang sering ditawarkan secara online oleh airlines. Jangan lupa juga menghitung transportasi selama di kota tujuan, menyewa mobil, taksi atau menggunakan angkutan umum seperti MRT.
4. Akomodasi yang Sesuai
Jenis penginapan apa yang dipilih tentunya akan mempengaruhi anggaran liburan yang akan dibuat. Pilihan akomodasi beragam mulai dari hotel, hostel atau dorm. Tentunya akan menentukan budget yang akan dianggarkan. Cari tempat tinggal dekat stasiun atau tengah kota agar tidak banyak menghabiskan biaya transportasi.
5. Makan Hemat bukan Berarti Tak Lezat
Ada satu hal yang biasanya dilakukan oleh traveler dalam melakukan survey harga makanan pada satu lokasi. Traveler dapat menggunakan harga patokan resto fastfood seperti McD atau KFC. Jika satu negara/kota memiliki harga paket yang lebih mahal dari Jakarta, hal itu biasanya berarti biaya hidupnya lebih mahal dari Jakarta. Sehingga alokasi lebih besar tentunya. Jadi sebaiknya carilah informasi lebih dulu.
6. Itinerary yang Masuk Akal
Buat agenda lokasi yang ingin dikunjungi. Hal ini untuk menghindari waktu terbuang percuma karena tidak memperhitungan jarak lokasi tujuan.
7. Belanja pribadi/oleh-oleh dan dana cadangan.
Seringkali belanja oleh-oleh melebihi anggaran. Jangan berbelanja melebihi anggaran yang dibuat dan jangan lupa anggarkan persiapan liburan terkadang tidak terhitung dalam anggaran.
Selamat mempersiapkan liburan dan sebaiknya dana liburan tidak diambil dari dana darurat, dana pendidikan atau dana pensiun.