Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Raja Salman Berlibur di Bali, Gubernur Pastika Tak Setuju Pengamanan Terlalu Ketat

Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengaku tidak setuju jika pengamanan sejumlah objek wisata yang akan dikunjungi oleh rombongan Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz al-Saud dibuat terlalu ketat.
Gubernur Bali Made Mangku Pastika/Antara
Gubernur Bali Made Mangku Pastika/Antara

Bisnis.com, DENPASAR - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengaku tidak setuju jika pengamanan sejumlah objek wisata yang akan dikunjungi oleh rombongan Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz al-Saud dibuat terlalu ketat.

"Tidak boleh ada yang dirugikan. Saya sudah katakan, bahwa Bali itu biarkan apa adanya. Bahwa ada rencana kunjungan (Raja Salman-red) dan sebagainya, bukan berarti terus orang lain nggak bisa datang," kata Pastika di sela-sela menghadiri sidang paripurna DPRD Bali, di Denpasar, Senin (6/3/3017).

Menurut dia, tidak boleh terjadi kalau objek wisata langsung steril dan terlalu ketat bagi pengunjung lainnya, gara-gara Raja Salman dan rombongan akan berwisata ke tempat tersebut, apalagi kalau sampai akses pantai ditutup.

"Semestinya tidak seperti itu, karena janjinya nggak begitu kok. Saya katakan, biarkan Bali dengan daya tariknya tersendiri, jangan dibuat-buat," ucap mantan Kapolda Bali itu.

Pastika mengingatkan, bahwa wisatawan sesungguhnya dalam berwisata ke Pulau Dewata menginginkan kenyamanan, sekaligus keamanan.

"Kalau aman, artinya tidak ada gangguan apapun, tetapi juga nyaman. Kalau ketatnya setengah mati, orang tidak bisa lewat, ya tidak nyaman jadinya," ujarnya.

Oleh karena itu, orang nomor satu di Bali itu mengharapkan adanya berbagai penyesuaian dalam memberikan rasa aman pada wisatawan, namun tidak mengesampingkan faktor keamanan.

Di sisi lain, Pastika berpandangan bahwa Raja Arab Saudi juga senang dengan acara penyambutan yang diterima saat menginjakkan kaki di Bandara Internasional Ngurah Rai-Bali pada Sabtu (4/3/2017).

"Saya lihat Baginda Raja begitu di atas itu, lihat Tari Pendet itu tersenyum, dan melambaikan tangannya," katanya.

Sementara itu, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Denpasar juga melakukan sterilisasi Perairan Nusa Dua di kawasan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) yang menjadi tempat bermalam Raja Arab Saudi Salman bin Abdul Aziz Al-Saud beserta rombongan yang berlibur di Bali pada 4-9 Maret 2017.

Sejak awal Maret 2017, ratusan prajurit TNI Angkatan Laut dari Lanal Denpasar telah mengikuti gelar pasukan PAM VVIP bersama unsur TNI-Polri Wilayah Bali, serta mengerahkan prajuritnya untuk menyisir keamanan laut di seluruh perairan Bali untuk menjamin keamanan bagi rombongan Raja Salman yang berjumlah sekitar 1.500 orang selama berlibur di Bali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler