Bisnis.com, JAKARTA — Pekerjaan magang dapat menjadi menakutkan, sulit, dan benar-benar mengerikan. Baik ketika Anda mengisi kertas, membuat kopi, atau duduk dalam rapat-rapat dengan para CEO. Berikut adalah beberapa cara untuk memanfaatkan kesempatan emas magang.
1. Perlakukan pekerjaan ini seperti pekerjaan sungguhan
Jika Anda ingin dianggap serius, maka Anda harus menganggap pekerjaan magang ini dengan serius. Anda perlu ingat bahwa pekerjaan Anda akan mempunyai dampak untuk organisasi tersebut. Tunjukkan pada pimpinan Anda bahwa Anda antusias dan termotivasi bekerja untuk mereka.
Datanglah tepat waktu di pagi hari, datang untuk rapat sebelum dimulai, dan menyelesaikan pekerjaan sebelum batas akhirnya. Hal ini juga termasuk berpenampilan baik. Jika Anda berpenampilan seperti Anda akan pergi kuliah maka Anda menunjukkan bahwa Anda tidak menganggap pekerjaan ini dengan serius. Selain itu, cobalah amati bagaimana cara yang lainnya bertingkah laku, dan contohlah itu sekiranya itu baik.
2. Lakukan Semua Tugas dengan Kualitas Bagus
Terima semua tugas tanpa keluhan, minta pekerjaan lainnya ketika tugas-tugas sebelumnya sudah selesai, dan buatlah kualitas kerja yang bagus. Dengarkan instruksi yang diberikan dengan baik dan minta klarifikasi. Manfaatkan waktu untuk melakukan suatu pekerjaan yang bagus. Tunjukkan bahwa Anda memperhatikan detil-detil dengan mengikuti instruksi dan mempedulikan kualitas.
3. Carilah masukan
Jika Anda mendapatkan masukan dari supervisor Anda, maka indahkanlah masukan tersebut. Jika hal ini tidak datang dengan sendirinya, maka carilah! Tidak merugikan untuk bertanya pada bos Anda tentang kinerja Anda, apa yang Anda dapat lakukan untuk meningkat, dan sebagainya.
Tujuan dari pekerjaan magang ini adalah untuk belajar dan mendapatkan sebanyak mungkin yang Anda bisa. Meminta masukan tidak hanya membantu Anda meningkatkan pekerjaan Anda, akan tetapi Anda juga menunjukkan bahwa Anda ingin untuk maju di bidang Anda. Hal ini juga akan membantu Anda menemukan kelebihan dan kelemahan Anda, jadi Anda bisa mengatasinya sebelum Anda pergi.
4. Hindari Snapchat, Twitter, FB, Instagram, Whatsapp …
Jangan gunakan situs jejaring sosial atau bertukar pesan dengan teman selama jam kerja. Kecuali jika pekerjaan Anda melibatkan penggunaan sosial media, hindari sosial media dan fokus kepada pekerjaan Anda. Anda berada di sana untuk belajar dan mendapatkan pengalaman berharga, jadi manfaatkan waktu yang Anda punya dan curahkan waktu Anda untuk melakukan hal-hal baru dan mengembangkan kemampuan-kemampuan Anda.
5. Bertemanlah .. dan tetaplah terhubung
Karena Anda akan memperlakukan pekerjaan ini seperti sebuah pekerjaan tetap, Anda akan ingin untuk meluangkan waktu mengenal kolega dan bos Anda. Buatlah inisiatif untuk memperkenalkan diri Anda sendiri dan tunjukkan sebuah sikap positif dan ramah kepada siapapun yang Anda jumpai, dari mulai tukang bersih-bersih hingga pada para CEO. Cobalah berinteraksi dengan masing-masing orang dan rasakan apa yang mereka lakukan.
Melanjutkan hubungan yang Anda telah bangun setelah masa magang berakhir. Anda bisa tetap terhubung dengan teman-teman baru Anda dalam media sosial atau email. Jika Anda ditawari sebuah pekerjaan, Anda akan punya modal lebih baik untuk berkembang sejak dari awal. Jika Anda belum punya, kontak Anda dapat membantu Anda untuk masuk ke perusahaan lainnya, membuat Anda tetap mendapatkan informasi akan perkembangan-perkembangan industry, memberikan Anda sebuah referensi yang cemerlang, dan daftarnya masih akan tetap bertambah.
6. Katakan Terima Kasih!
Di akhir masa magang Anda, jangan lupa untuk berterimakasih pada semua orang yang Anda ajak bekerja dan orang-orang yang membantu Anda melewati masa magang ini. Kita semua sesekali menyukai ekspresi penghargaan, jadi jangan malu untuk memperlihatkannya. Biarkan mereka tahu seberapa besar Anda menghragai kesempatan bekerja ini dan belajar dari mereka – hal ini memberikan perasaan yang baik pada semua orang dan sopan santun tidaklah membutuhkan biaya.
Pekerjaan magang Anda adalah langkah terakhir Anda antara menjadi seorang pelajar dan seorang pekerja professional. Pekerjaan magang adalah kerja keras. Dan hanya melakukan apa yang diharapkan tidaklah cukup untuk membuat Anda dikenal. Anda perlu untuk berusaha lebih dan manfaatkan waktu Anda dalam organisasi ini.