Bisnis.com, JAKARTA - Sutradara film Hujan Bulan Juni Reni Nurcahyo Hestu Saputra berharap filmnya dalam lebih baik atau setidaknya sama baiknya dengan novel asli film tersebut yang dibuat oleh maestro sastra Indonesia, Sapardi Djoko Damono.
Reni mengatakan memang ada tantangan tersendiri saat mengadaptasi sebuah novel menjadi film. Tantanga terbesar dalam mebuat karya seperti ini adalah saat nanti karyanya ini akan dibanding-bandingkan dengan film aslinya.
Meski banyak tantangan yang harus dihadapi dalam menyutradarai film seperti ini, Reni mengatakan dirinya justru tetap termotivasi untuk membuat karya yang hebat. Menurutnya, film Life of Pi menunjukkan bahwa sebuah film bisa lebih baik dari novel aslinya.
"Tantangan saya adalah ketika mengalihwanakan memang ada beban tersendiri. Tapi saya belajar dari Life of Pi, itu adalah film pertama yang menurut saya bisa lebih bagus dari novelnya. Saya meletakkan gagasan-gagasan saya dalam film, seperti yang dilakukan oleh pembuat film Life of Pi,” katanya.
Gagasan yang dimaksudnya bisa dilihat dalam film ini. Banyak hal yang cukup berbeda dari karya aslinya, namun tidak mengubah secara inti dari pada cerita di dalam novelnya. Salah satunya adalah latar belakang cerita yang lebih banyak diambil di Manado ketimbang di Solo. Sedangkan di dalam novel sebenarnya lebih banyak cerita dengan latar belakang Solo.
Film ini dibintangi oleh Adipati Dolken, Velove Vexia, Koutaro Kakimoto, Surya Saputra, Jajang C. Noer, dan Sundari Soekotjo. Sapardi Djoko Darmono juga akan tampil dalam film ini sebagai ayah dari Sarwono yang diperankan oleh Adipati Dolken. Film ini rencananya akan ditayangkan di bioskop mulai 2 November 2017.
