Bisnis.com, JAKARTA--Untuk memperbesar porsi industri kreatif di pasar modal, penyanyi Glenn Fredly tengah berencana untuk merancang panggung Bumi Entertainment.
Glenn menuturkan, masa depan ekonomi Indonesia akan ada pada industri kreatif. Dia mencontohkan Korea Selatan, yang kini tengah tenar dengan industri film dan tarik suara.
"Masa depan Indonesia ada di industri kreatif dan kekuatan saya juga ada disitu. Ke depannya, saya juga mau bawa perusahaan saya ke sini [lantai bursa]," ungkapnya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Kamis (30/11/2017).
Bursa Efek Indonesia (BEI) mengundang Glenn untuk menutup perdangangan harian di akhir November 2017. Pasca kedatangan Glenn untuk menghibur kaula muda produktif, harapannya, masyarakat bila melakukan peralihan dari simpanan di tabungan dan deposito menjadi ke reksa dana dan saham.
Glenn mengkampanyekan, untuk memulai investasi saham, tidak harus dimulai dengan dana yang besar. Sebab, investasi di pasar modal bisa dimulai dari Rp100.000.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Alpino Kianjaya mengungkapkan, return saham yang diperoleh investor sepanjang tahun ini bisa mencapai 80% bila dikalkulasikan dengan dividen.
Alpino menuturkan, return saham yang diperoleh investor bila berinvestasi di saham Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank CIMB Niaga masing-masing 80%, 54%, 48% dan 44% sepanjang tahun berjalan bila ditambah dengan dividen.
Alpino mengungkapkan, bila menyimpan uang di bank maka keuntungan yang diperoleh sekitar 1%-3% per bulan atau berkisar 8%--15% per tahun.
Pada penutupan perdagangan Kamis (30/11/2017), indeks harga saham gabungan (IHSG) pada pekan ini mengalami perubahan 1,89% menjadi 5.952,13 poin dari 6.067,14 poin sepekan sebelumnya. Sementara itu, nilai kapitalisasi pasar modal juga tergerus 1,85% menjadi Rp6.592,14 triliun dari posisi Rp6.716,37 triliun sepekan sebelumnya.
Pada pekan ini, investor asing kembali mencatatkan aksi jual bersih senilai Rp8,94 triliun. Sepanjang tahun ini, investor asing mencatatkan jual bersih Rp35,55 triliun. Pada pekan ini rata-rata nilai transaksi harian BEI mengalami kenaikan 68,49% menjadi Rp11,39 triliun dari Rp6,76 triliun sepekan sebelumnya.
Adapun rata-rata volume transaksi harian sepekan terakhir juga meningkat 43,74% menjadi 14,82 miliar unit saham dari 10,31 miliar unit saham sepekan sebelumnya. Rata-rata frekuensi transaksi harian pekan ini juga meningkat 18,75% menjadi 357,68 ribu kali transaksi dari 301,19 ribu kali transaksi pada pekan lalu.
