Bisnis.com, STOCKHOLM—Pihak mendiang DJ asal Swedia Avicii mengatakan prosesi pemakaman sang musisi telah dilaksanakan pada pekan lalu di Stockholm, Swedia.
Avicii yang lahir dengan nama Tim Bergling diketahui meninggal pada April lalu. Dia ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di sebuah hotel di Muscat, Oman. Sang musisi baru berusia 28 tahun.
Dalam keterangan yang dikutip dari Reuters, sang publisis Ebba Lidqvist mengatakan prosesi pemakaman telah dilangsungkan pada Jumat pekan lalu.
“Prosesi pemakamannya dihadiri oleh rekan-rekan dan keluarga terdekatnya,” katanya.
Avicii adalah musisi yang dikenal melalui berbagai karya fenomenalnya di dunia electronik dance music (EDM). Karya-karyanya seperti Wake Me Up dan Hey Brother berhasil memberi warna tersendiri di genre musik tersebut.
Sebelumnya, pada 2016 dia menyatakan undur diri dari panggung. Dia menyatakan tidak akan lagi menjalani tur bermusik ke berbagai penjuru dunia. Meski begitu, dia menyatakan tetap akan menghasilkan karya musik.
Kematiannya menjadi kehilangan besar bagi dunia EDM. Berbagai tribut dan penghormatan dihelat diberbagai penjuru dunia untuk menghormati kepergian sang musisi.
Salah satu yang paling terkenal adalah ketika tribute untuknya di festival musik Coachella yang digelar beberapa waktu lalu.
Hingga kini belum diketahui benar penyebab kematiannya. Meski demikian, spekulasi yang berkembang mengatakan bahwa dirinya tewas karena melakukan bunuh diri.