Menteri Kesehatan Nila Moeloek menyampaikan arahan dalam acara Penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Berkelanjutan Eka Pratama kepada 23 Kota dan 1 Provinsi di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta, Kamis (18/10)./Bisnis-Nur Faizah Al Bahriyatul Baqiroh
Health

Menkes Minta Menteri Susi Tenggelamkan Pembuang Sampah di Laut

Nur Faizah Al Bahriyatul Baqiroh
Kamis, 18 Oktober 2018 - 09:48
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Menteri Kesehatan Nila Moeloek meminta Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti untuk tidak hanya menenggelamkan kapal.

"Jadi, Ibu Susi juga saya minta 'jangan hanya tenggelamkan kapal Bu, tenggelamkan juga orang-orang yang buang sampah di laut'," ucap Nila dalam acara Penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Berkelanjutan Eka Pratama kepada 23 Kota dan 1 Provinsi di Kantor Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Jakarta, Kamis (18/10/2018).

Cerita tersebut bermula dari pertanyaan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan kepadanya tentang bagaimana cara mengatasi sampah plastik yang mengotori laut.

"Suatu hari, Pak Menko Maritim, Pak Luhut [tanya] 'Bu ini bagaimana plastik semua di laut itu sudah dimakan sama ikan?' Maksudnya tentunya dia menegur bagaimana kita makan ikan yang sudah mengandung plastik," ujarnya.

Oleh karena itu, Nila meminta semua pihak dapat membantu menangani sampah plastik yang bisa mencemari ikan dan mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah ke laut. Hal ini memerlukan koordinasi lintas sektor kementerian yang kokoh dan kompak sehingga efeknya bisa dipahami oleh masyarakat.

Dia juga berharap agar permasalahan pencemaran di Sungai Citarum, Jawa Barat yang sudah menahun dapat segera teratasi agar bisa menjadi contoh kepada masyarakat untuk mau menjaga kebersihan lingkungan demi menjaga kesehatan diri sendiri dan orang-orang di sekitarnya.

"Mengelola sampah ini juga barangkali merupakan salah satu yang perlu kita perhatikan. Mudah-mudahan [yang saat ini] saya sangat mengharapkan satu saja dulu, Sungai Citarum bisa kita bersihkan [sehingga bisa] menjadikan contoh bagi yang lain," tutur Nila.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro