Bisnis.com, JAKARTA – Sosok seniman misterius asal Bristol, Inggris yang dikenal dengan sebutan Banksy lagi-lagi membuat kejutan. Penggemar Banksy tiba-tiba berbondong-bondong ke kota Port Talbot, Wales, Inggris untuk melihat mural baru garapannya.
Seniman ‘subversif’ ini mengonfirmasi di instagram bahwa mural “Season’s Greetings” di dinding garasi yang diblokir itu menunjukkan seorang anak kecil terbungkus dingin dengan lidah yang menjulur dan lengan terangkat tinggi yang menangkap serpihan salju.
Sementara sisa mural di sudut garasi menunjukkan bahwa serpihan putih sebenarnya adalah abu dari tempat sampah industri.
Port Talbot, di tepi Teluk Swansea adalah rumah bagi salah satu pabrik baja terbesar di dunia, yang baru-baru ini harus berjuang untuk bertahan hidup.
Seorang anggota dewan setempat, Rob Jones, mengatakan bahwa karya seni gerilya yang baru dilihat secara global, membuat Port Talbot menjadi tempat yang sempurna untuk menyimpan galeri seni modern Wales yang belakangan ini diperdebatkan.
“Setidaknya satu seniman kontemporer kelas dunia nampak melihat perpaduan menarik sisi bukit yang damai bersama pemandangan kota dan industri yang mencolok sebagai karya seni tersendiri,” kata Jones, dilansir dari Reuters, baru-baru ini.
Dia menambahkan bahwa kendati adanya polusi, Port Talbot dinilai setara dengan atau lebih bersih daripada banyak kota dan kota-kota lain, dan bahwa koneksi transportasi juga sangat baik.
“Kemudahan akses mungkin bisa menjadi salah satu dari banyak alasan Banksy mungkin memilih Port Talbot,” lanjutnya.
Seniman grafiti ini dikenal karena membuat sketsa bermuatan politis di dinding dari New York ke Paris dan Kota Gaza.
Sebelumnya, Banksy membuat heboh lantaran lukisannya berjudul “Girl with Ballon” di acara lelang Sotheby pada awal Oktober 2018 lalu tiba-tiba bergerak turun keluar bingkai kaca dan robek menjadi pita-pita kecil. Padahal lukisan tersebut sudah laku terjual lebih dari Rp19,8 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
