Entertainment

Segera Hadir di Museum Macan, Pameran Tunggal Perupa China Xu Bing

Reni Lestari
Senin, 17 Juni 2019 - 17:59
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Museum Modern and Contemporary Art in Nusantara (Macan) mempersembahkan pameran tunggal skala besar perupa kontemporer asal China, Xu Bing. Pameran ini bertajuk, Xu Bing: Thought and Method. Pameran ini akan berlangsung mulai 31 Agustus 2019 hingga 12 Januari 2020.

"Xu Bing: Thought and Method" adalah pameran retrospektif Xu Bing terbesar dan pertama di Asia Tenggara, juga yang pertama di Indonesia. Ada lebih dari 60 karya Xu Bing yang akan ditampilkan, yang dibuat selama lebih dari 40 tahun. Karya-karya tersebut melintasi berbagai medium – termasuk drawing, seni grafis, instalasi, film, dan materi arsip.

Xu Bing, yang lahir di Chongqing, menjadi salah satu relawan pemuda yang turun ke daerah pedesaan pada masa Revolusi Kebudayaan Tiongkok (1970-an). Pengalaman ini memengaruhi cara Xu Bing melihat bagaimana bahasa dipakai sebagai salah satu alat politik. Di awal 1990-an, ia beremigrasi ke New York, Amerika Serikat. Kepindahan ini membentuk fondasi perjalanan Xu Bing sebagai perupa.

Di awal kariernya, Xu Bing mengeksplorasi dimensi budaya, bahasa dan sistem pengetahuan tradisional. Saat tinggal di New York, ia mulai mengombinasikan elemen budaya Barat dan elemen tradisional Tiongkok, juga membahas isu antarbudaya. Sejak 2000-an, ia banyak membahas topik-topik globalisasi, tindakan memata-matai dan berbagai problem industri.

Sesuai dengan judulnya, Xu Bing: Thought and Method menampilkan perjalanan karier Xu Bing secara menyeluruh, serta metode dan motivasi di balik gagasan artistiknya.

Xu Bing mengatakan, untuk menjadi perupa yang baik, seseorang mesti menjadi pemikir yang baik. Tetapi, jika perupa tersebut hanya memiliki pemikiran atau filosofi yang baik, dia dapat menjadi filsuf yang hebat, namun namanya tidak akan pernah tercatat dalam sejarah dunia seni.
"Karena itu, seorang perupa mesti mempunyai sebuah cara artistik untuk mempresentasikan idenya, sebuah metode yang lepas dari konsep budaya yang normatif," katanya dikutip dari keterangan tertulis.

Sebagai perupa, Xu Bing mendapat reputasi globalnya lewat metode unik dalam penyajian isu yang merefleksikan kehidupan kontemporer, eksplorasi berbagai medium – dari yang tradisional seperti tinta Cina hingga yang eksperimental seperti film dan kreativitasnya dengan bahasa. Lewat karya-karyanya yang mendunia, ia telah menjadi simbol seni kontemporer Tiongkok di mata publik global.

Pada 1999, ia menerima MacArthur Fellowship, atau sering disebut “Hibah Genius”, penghargaan bergengsi untuk warganegara Amerika Serikat yang telah berkontribusi besar di bidangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro