Bisnis.com, JAKARTA - Sidang putusan untuk mantan anggota TVXQ dan anggota grup K-pop JYJ, Park YooChun diadakan di Pengadilan Distrik Suwon, Selasa 2 Juli 2019.
Penyanyi berusia 33 tahun itu dikenai hukuman percobaan karena diduga melanggar Undang-Undang Kontrol Narkotika Korea Selatan dengan membeli obat-obatan terlarang, yaitu Philopon. Philopon adalah jenis metamfetamin dari Jepang dan Park dituduh membeli 1,5 gram obat dengan mantan tunangannya, Hwang Ha-na.
Pada 14 Juni, jaksa meminta Park dijatuhi hukuman penjara selama 1 tahun dan 6 bulan serta denda 1,4 juta won (sekitar US$1.182) sebagai hukuman atas tuduhan penyalahgunaan narkoba. Pagi ini, Park secara resmi dinyatakan bersalah.
Park dijatuhi hukuman percobaan 2 tahun oleh pengadilan dan denda sebesar 1,4 juta won. Selama dua tahun masa percobaannya, jika Park melakukan pelanggaran serupa, dia akan dikirim ke penjara selama 10 bulan.
Pengadilan Distrik Suwon membuat pernyataan berikut mengenai keputusan pengadilan tentang hukuman Park.
"[Park Yoochun] dituduh membeli 1,5 gram Philopon dengan Hwang Ha-na dan menyuntikkan [obat] pada tujuh kesempatan. Dia mengaku melakukan kejahatannya , dan dia mengaku bersalah atas semua tuduhan," demikian dilansir enews, Selasa (2/7/2019).
"Kejahatan terkait narkoba seperti ini harus dihukum dengan keras karena mereka memiliki efek berbahaya pada masyarakat. Dilihat dari fakta bahwa [Philopon] ditemukan di rambut kakinya, ia menyuntikkan obat untuk waktu yang lama. Namun, dia mengakui kejahatannya setelah ditahan dan menunjukkan tanda-tanda refleksi diri setelah dua bulan penahanan. Ini juga merupakan pelanggaran pertamanya. Mengingat fakta-fakta ini, itu dipandang sebagai pilihan yang lebih baik untuk berikan dia masa percobaan dan perawatan, serta hukuman percobaan," demikian bunyi putusan pengadilan.
Setelah persidangan, Park menemui kerumunan wartawan. Dia membuat pernyataan tentang tindakannya, kemudian menangis, meminta maaf ketika seorang reporter meminta Park untuk mengatakan beberapa kata kepada para penggemarnya yang datang untuk mendukungnya di persidangan.
"Saya ingin meminta maaf sekali lagi karena telah menimbulkan keprihatinan bagi banyak orang. Saya akan memberikan kembali kepada masyarakat dan dengan rajin bekerja keras. Saya berjanji untuk melakukannya," kata Park.
Mantan tunangannya, Hwang Ha-na juga akan dituntut di pengadilan karena tuduhan narkoba dan persidangannya dijadwalkan 10 hari dari sekarang.