Bisnis.com, JAKARTA – Serial Marvel berjudul What If…? Yang bakal tayang pada platform Disney+ dipastikan memiliki 23 episode, mengikuti jumlah film dalam Marvel Cinematic Universe yang telah dirilis hingga saat ini.
Dilansir dari Screenrant, Senin (26/8/2019) hal tersebut dikonfirmasi oleh Presiden Marvel Studio Kevin Feige dalam ajang D23 Expo yang berlangsung 23-25 Agustus di Aneheim, California. Dia menyampaikan bahwa serial ini akan mengeksplorasi 23 film Marvel yang telah tayang.
Setiap episode dalam serial What If…? bakal mengambil fokus pada film Marvel tertentu dengan perubahan plot utama. Dalam ajang D23 Expo kemarin, salah satu contoh yang ditampilkan adalah Peggy Carter yang mengambil serum prajuit super Steve Rogers (Captain America).
Selain itu, ada juga karakter Captain America sebagai sosok zombie, T’Challa (Black Panther) sebagai Star-Lord (Guardian of the Galaxy), Steve Rogers menggunakan armor Iron Monger, dan masih banyak lainnya.
Proyek serial ini akan dibuat dalam format animasi. Kendati begitu, sebagian besar aktor dan aktris MCU yang ada sekarang ini bakal mengisi suara bagi karakter mereka masing-masing. Dengan konsep yang dibuat, semua episode yang ada tampaknya akan berdiri sendiri dan terputus, tidak memiliki keterkaitan satu sama lain.
Terkait hal ini, ada beberapa pertanyaan yang muncul misalnya akankah salah satu spin off yang dibuat dalam What If…? nantinya bakal memiliki serial tersendiri. Akan tetapi, dalam D23 Expo belum ada kepastian mengenai hal tersebut.
Namun demikian, ada banyak hal yang bisa terjadi di masa mendatang terkait serial animasi dari Marvel ini, mengingat berbagai pengumuman rilis mengejutkan yang terjadi baik dalam ajang San Diego Comic-Con maupun D23 Expo.
Serial What If…? dijadwalkan tayang perdana di platform streaming Disney+ pada musim panas 2021 mendatang. Sementara, layanan Disney+ bakal diluncurkan secara bertahap di pasar global, dimulai pada November tahun ini.
