Foto Aerial bangunan Fort Marlborough peninggalan penjajahan Inggris di Bengkulu, Minggu (1/10). Fort Marlborough dibangun oleh East India Company (EIC) tahun 1713-1719 dengan arsitektur menyerupai kura-kura raksasa tersebut adalah peninggalan sejarah penjajahan kolonial Inggris di Bengkulu yang merupakan benteng terbesar di AsiaTenggara./Antara-David Muharmansyah
Fashion

HARI ARSITEKTUR INDONESIA: Menjaga Daya Saing Arsitek Anak Bangsa

Syaiful Millah
Rabu, 18 Maret 2020 - 16:00
Bagikan

Arsitek Lokal Dilirik

Guru Besar Departemen Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Yandi Andri Yatmo, mengatakan bahwa memang gaya arsitektur tradisional menjadi ciri utama dari para pelaku industri arsitektur dalam negeri.

Menurutnya, hal tersebut justru yang menjadikan arsitek lokal sangat unggul dan dilirik oleh banyak pengguna jasa. Konteks tradisional masih menjadi model yang digunakan banyak pihak karena dinilai unik dan berbeda dengan gaya arsitek lainnya.

Adapun, Yandi menyatakan salah satu tantangan yang perlu diperhatikan oleh para arsitek Indonesia adalah cara kerja yang sudah mengedepankan lingkungan dan model berkelanjutan. Hal ini memang telah menjadi isu yang cukup vital dalam industri arsitektur keseluruhan.

“Arsitek Indonesia harus dapat memposisikan dirinya dalam kancah lokal maupun dunia di tengah era globalisasi ini,” ujarnya kepada Bisnis.

Sementara itu, Ketua Umum Ikatan Arsitek Indonesia Ahmad Djuhara  mengungkapkan tantangan utama dalam pengembangan industri arsitektur dalam negeri adalah masalah standar dan legalitas. Dia menyatakan bahwa arsitek harus memiliki kesetaraan dalam hal pranata yang didapatkan dari pendidikan dan sistem profesi yang sama.

Dia menjabarkan, seorang arsitek tidak hanya berasal dari lulusan pendidikan bidang arsitektur, tetapi harus melalui serangkaian proses panjang seperti magang, registrasi, sertifikasi, dan lisensi. “Ini yang fundamental, ada standar nasional dan internasional yang harus dikejar,” kata Djuhara. (Seri selanjutnya: Apa Peran Pemerintah Memajukan Industri Arsitektur?)

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro