Bisnis.com, JAKARTA - Kue kering seperti nastar, putri salju, semprit, menjadi cemilan khas yang disajikan saat Hari Raya Idul Fitri. Namun, mungkin hal ini sangat menyiksa bagi para penderita diabetes karena kue tersebut mereka mengandung mentega, gula, susu, krim, dan lemak jenuh.
Sebab bagi penderita diabetes, mereka disarankan untuk membatasi asupan makanan yang mengandung gula dan lemak jenuh. Oleh karena itu, penderita diabetes harus berupaya menahan diri untuk tidak mengambil kue yang selalu berjejer di meja setiap hari raya.
Mengenai siksaan para penderita diabetes ini, Corporate Executive Chef Prasanthi Hotels and Resorts, Bahran mempunyai solusinya. Kata dia ada beberapa cara untuk membuat kue kering menjadi lebih ramah bagi penderita diabetes.
Pertama, memperhatikan campuran tepung. Bagi mereka yang ingin membuat kue yang ramah untuk penderita diabetes, bisa mengganti tepung terigu dengan tepung gandum. Kedua, menggantikan gula dengan pemanis lain yang ramah untuk penderita diabetes, seperti pemanis alami dari ekstrak tanaman atau pemanis yang dianjurkan dokter.
"Rasanya lebih manis daripada gula, tetapi tidak berkontribusi pada peningkatan gula darah," sebutnya belum lama ini.
Ketiga, gantikan mentega. Tindakan lain yang diambil untuk membuat kue untuk diabetes lebih sehat adalah mengganti mentega dengan versi yang lebih sehat. Bisa menggunakan mentega khusus untuk orang diabetes.
"Anda bisa mendapatkannya dengan mencampurkan margarin rendah lemak atau minyak canola (atau juga vegetable oil) ke dalam campuran sehingga kandungan lemaknya bisa dikurangi," bebernya.
Keempat, tambahkan buah. Salah satu asupan penting yang harus dipenuhi oleh penderita diabetes adalah serat. Untuk menambahkan asupan serat ke kue, Bahran menyarankan dapat mencoba menambahkan beberapa jenis buah saat membuat kue kering, seperti buah beri, kelapa, atau buah kering rendah gula.
"Hanya saja, meski dianggap lebih sehat, dan ingat jangan mengkonsumsi secara berlebihan nanti gula darahnya naik lagi," imbaunya.
Dengan melihat panduan membuat kue kering di atas, Bahran menyebut bukan tidak mungkin bagi penderita diabetes untuk mengkonsumsi makanan ringan yang biasa tersedia di perayaan lebaran. Hanya saja, untuk menjaga kadar gula darah dalam tubuh, jangan terlalu banyak mengonsumsinya. Misal hanya dengan memakan 2 buah nastar didampingi dengan teh hangat.
