Puerto Rico, Maldives, Turks, dan Caicos
Puerto Rico
Pintu perbatasan di Amerika Serikat akan dibuka pada 15 Juli 2020. Berdasarkan situs wisata Puerto Rico National Guard negara ini juga akan membuka wisatawan asing masuk setelah melalui uji kesehatan di bandara internasional San Juan’s Luis Muñoz Marín.
Uji kesehatan itu meliputi rapid tes Covid-19. Pendatang juga wajib melalui karantina 14 hari tergantung dari gejala yang ditunjukkan. Pemerintah Puerto Rico juga menjamin akan memberikan perawatan yang komprehensif, panduan kesehatan bagi para wisatawan selama berada negara tersebut.
Wisatawan juga wajib mematuhi aturan berkunjung ke restoran hanya 50 persen dari kapasitas dan wajib melalui tes suhu. Bagi semua pengendara bermotor wajib mengenakan sarung tangan dan membawa disinfektan. Masker juga diwajibkan dan jaga jarak. Puerto Rico menurut data John Hopkins punya 6.820 kasus Covid-19 dengan 149 angka kematian.
Maldives
Maldives akan kembali menerima wisatawan pada 15 Juli 2020, dimana Kementerian Pariwisata Maldives mengatakan pembukaan ini berlaku sejak penutupan perbatasan negara dimulai 27 Maret 2020 lalu.
Pemerintah menyiapkan 27 halaman panduan untuk berwisata selama di Maldives misalnya wajib pakai sarung tangan, mengenakan masker, dan semua kewajiban protokol kesehatan.
Pendatang wajib melakukan konfirmasi atas pemesanan kamar di resort lokal atau guest house dalam rangka mengurus administrasi visa, dan juga mencantumkan lama waktu menghuni.
Begitu mendarat di Maldives, wisatawan akan melalui cek suhu dan rapid test Covid-19. Tes diberikan hanya kepada mereka dengan gejala Covid-19 misalnya flu, batuk, atau kesulitan bernafas.
Turks dan Caicos
Wilayah teritorial Britania dengan 40 kepulauan kecil akan kembali menerima kedatangan wisatawan pada 22 Juli 2020. The British Overseas Territory akan mengimplementasikan protokol kesehatan yang akan diumumkan dalam beberapa pekan depan.
Menteri Pariwisata bekerja sama dengan Menteri Kesehatan akan bekerjasama untuk memerinci semua persiapan dan kebutuhan lintas stakeholder menjaga penyebaran Covid-19. John Hopkins mencatat Turks dan Caicos ada 14 kasus positif Covid-19 dengan 1 angka kematian.