Bisnis.com, JAKARTA - Kita hidup di dunia di mana teknologi mendominasi segalanya. Dari pemanggang roti hingga pengering, laptop hingga mobil, kita dikelilingi oleh teknologi yang membuat hidup kita mudah dan nyaman.
Dan yang paling utama adalah pemakaian ponsel. Tidak diragukan lagi, alat yang satu itu telah membuat segalanya menjadi sederhana bagi kita tetapi penggunaan ponsel yang berlebihan menyebabkan beberapa kondisi kesehatan.
Kita mungkin tidak menyadarinya pada awalnya atau mengabaikannya dengan sengaja, tetapi selama periode waktu tertentu, masalah ini berpotensi berubah menjadi sesuatu yang serius. Dikutip dari Times of India, Rabu (21/10/2020), ada 6 cedera umum yang disebabkan karena smartphone dan cara mengatasinya:
1. Leher kura-kura atau turtle neck
Setiap kali kita melihat ponsel kita, leher kita selalu membungkuk ke bawah. Kebiasaan ini menimbulkan banyak ketegangan pada leher dan tulang belakang kita, yang dapat menyebabkan ketegangan otot dan nyeri punggung bagian atas. Untuk menghindarinya, berhati-hatilah saat menggunakan ponsel. Jaga gadget Anda tetap sejajar dengan mata. Untuk laptop, Anda bisa menggunakan meja laptop. Istirahatlah dan lakukan olahraga untuk mengurangi tekanan.
2. Texting thumb
Texting thumb adalah suatu kondisi di mana tendon di ibu jari berkontraksi yang menyebabkan nyeri saat menekuk dan meluruskan ibu jari. Cara terbaik adalah meletakkan ponsel Anda pada permukaan yang kokoh dan menggunakan jari yang berbeda untuk mengetik pesan.
3. Siku selfie atau elbow selfie
Berfoto selfie menjadi sebuah tren saat ini. Tetapi mengangkat ponsel untuk mengambil gambar, memberi tekanan pada otot lengan bawah Anda dan dapat menyebabkan tekanan pada tendon yang terhubung ke sendi siku. Bahkan menggenggam ponsel dalam waktu lama dapat menyebabkan peradangan dan nyeri. Untuk menghindari hal ini, bisa memanfaatkan tongkat selfie.
4. Kelingking bengkok
Kita semua menyukai smartphone layar lebar. Menonton film, bermain game, semuanya tampak begitu indah di ponsel layar lebar. Tapi yang menderita adalah jari kelingkingmu. Jari kelingking yang bengkok, dan berubah bentuk saat menggunakan smartphone yang terlalu besar dapat bersifat sementara, tetapi seiring waktu dapat berubah menjadi sesuatu yang serius seperti kontraktur Dupuytren. Untuk mencegahnya, hentikan memegang ponsel Anda untuk waktu yang lama.
5. Computer vision syndrome (CVS)
Menatap cahaya biru gadget juga dapat menyebabkan masalah mata yang dikenal sebagai Computer Vision Syndrome. Mata kita menjadi tegang dan kering menyebabkan ketidaknyamanan dan mata berair. Kunjungi dokter mata Anda saat menderita masalah mata.
6. Sindrom getaran bayangan atau phantom vibration syndrome
Sindrom getaran adalah masalah kesehatan baru yang sering disaksikan di kalangan pengguna smartphone. Ini terjadi ketika pengguna ponsel merasakan perangkat mereka bergetar, yang menunjukkan bahwa mereka telah menerima teks atau panggilan saat ponsel sebenarnya tidak bergetar. Sedikit penelitian telah dilakukan untuk ini. Tetapi diyakini bahwa mematikan getaran, mengubah nada dering atau nada getaran membantu menyingkirkan masalah tersebut.