Tanda dan Gejala
Infeksi manusia berkisar dari infeksi asimtomatik hingga infeksi saluran pernapasan akut (ringan, parah), dan ensefalitis yang fatal.
Orang yang terinfeksi awalnya mengalami gejala termasuk demam, sakit kepala, mialgia (nyeri otot), muntah dan sakit tenggorokan. Ini dapat diikuti dengan pusing, mengantuk, kesadaran yang berubah, dan tanda-tanda neurologis yang mengindikasikan ensefalitis akut.
Beberapa orang juga dapat mengalami pneumonia atipikal dan masalah pernapasan yang parah, termasuk gangguan pernapasan akut. Ensefalitis dan kejang terjadi pada kasus yang parah, berkembang menjadi koma dalam waktu 24 hingga 48 jam.
Masa inkubasi (interval dari infeksi hingga timbulnya gejala) diyakini berkisar dari 4 hingga 14 hari. Namun, masa inkubasi selama 45 hari telah dilaporkan.
Kebanyakan orang yang selamat dari ensefalitis akut sembuh total, tetapi kondisi neurologis jangka panjang telah dilaporkan terjadi pada mereka yang selamat. Sekitar 20% pasien mengalami konsekuensi neurologis residual seperti gangguan kejang dan perubahan kepribadian.
Sejumlah kecil orang yang sembuh kemudian kambuh atau mengembangkan ensefalitis onset tertunda.
Tingkat kematian kasus diperkirakan 40% hingga 75%. Angka ini dapat bervariasi tergantung pada wabah tergantung pada kemampuan lokal untuk surveilans epidemiologi dan manajemen klinis.