Bisnis.com, JAKARTA – Ketika orang terdekat Anda mengalami hal yang traumatis, tentu membuat Anda takut dan khawatir. Anda mungkin akan segera menemuinya dan melakukan apa saja yang dapat Anda lakukan agar mereka bisa sedikit melupakan hal traumatis tersebut.
Kehadiran Anda mungkin dapat membantu atau mungkin malah mengganggunya. Mungkin saat ini, dia membutuhkan waktu sendiri, dan belum siap untuk bertemu dengan Anda. Hal ini normal terjadi, namun Anda mungkin menjadi bingung karena tidak tahu hal tepat yang bisa Anda lakukan untuknya.
Nahla seorang residen psikiatri dan advokat kesehatan mental berbagi beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membantu dan mendukung teman Anda melalui hal yang traumatis di laman Instagramnya @imdoctornahla, Kamis (24/6/2021).
1. Tanyakan kepada mereka bagaimana ingin didukung.
Jangan berasumsi. Hal-hal yang mungkin muncul adalah : aku hanya butuh seseorang untuk berbicara, bisakah kamu mendengarkan saja?, aku hanya tidak ingin sendirian sekarang, bagaimana kamu akan mengatasi ini?, atau biarkan mereka memutuskannya sendiri.
2. Tahan diri Anda untuk berkomentar mengenai keadaan mereka saat ini.
Jangan beritahu mereka bagaimana perasaannya, bagaimana berduka, apa yang berhasil dan tidak, atau bagaimana membela diri. Mereka paling tahu diri mereka sendiri. Hindari memberikan nasihat sebagai pilihan pertama, kecuali mereka memintanya.
3. Tawarkan bantuan ketika Anda tidak tahu bagaimana membantu.
Lebih baik mengatakan bahwa Anda tidak tahu daripada berpura-pura tahu dan mungkin menyebabkan kekacauan. Anda dapat membingkainya dengan mengatakan bahwa Anda ingin memastikan teman Anda mendapatkan dukungan terbaik yang tersedia.
4. Jangan mencari tahu jika mereka belum siap untuk berbagi dengan Anda
Jangan meminta 'bukti' atau informasi lebih lanjut tentang pengalaman atau cerita mereka jika mereka tidak menawarkannya sendiri. Ini bisa memicu dan membuat traumanya kembali.
5. Beri mereka ruang yang mereka butuhkan jika mereka memintanya
Beberapa orang lebih suka memroses sesuatu sendiri dan akan mencari dukungan ketika mereka membutuhkannya. Mereka masih mencintai dan membutuhkan Anda bahkan jika mereka membutuhkan waktu sendiri.
6. Angkat suara mereka dan advokasi untuk mereka
Jika mereka memberitahu Anda apa yang mereka butuhkan dari Anda agar merasa aman, jangan mempertanyakan atau mengabaikannya. Mereka yang selamat atau sedang mengalami trauma akan menentukan bagaimana mereka ingin didukung.
7. Tawarkan ruang yang dibutuhkan untuk mendengarkan secara memadai
Tanpa gangguan dan kebisingan. Mendengarkan dengan empatik berarti duduk bersama seseorang dan emosi mereka yang sangat sulit tanpa mendorong emosi itu atau mempermalukannya.
8. Tanyakan apakah mereka sudah makan, minum air, apakah mereka sedang menggerakkan badan atau sudah tidur
Mungkin terdengar konyol, tapi trauma bisa membuat seseorang melupakan kebutuhan dasarnya. Terkadang semua orang membutuhkan pengingat.