Ilustrasi vaksin Covid-19./Antara
Health

Terbaru! Ini Cara Pantau Stok Vaksin Sesuai Daerah Anda

Jessica Gabriela Soehandoko
Kamis, 19 Agustus 2021 - 16:00
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kemenkes telah memperbaharui websitenya sehingga pengguna lebih mudah untuk melihat ketersediaan vaksin.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah memperbaharui dashboard sehingga publik dapat lebih mudah memantau ketersediaan stok vaksin dan update data jumlah vaksin berdasarkan wilayah, dengan satuan terkecil kabupaten/kota.

Website ini dapat diakses oleh publik tanpa mengharuskan login, dan berisi informasi mengenai pemakaian vaksin, stok dosis vaksin, rerata vaksinasi minggu lalu dan estimasi sisa pelayanan dari stok, berdasarkan stok pelayanan yang tersedia.

Selain itu, publik juga dapat melihat stok vaksinasi yang baru saja ditambahkan. Informasi ini tidak disajikan secara real-time, namun diupdate sehari sekali yakni pada jam 5 sore. Oleh karena itu data ini masih bersifat sementara dan dinamis. Data dari dashboard ini diperoleh berdasarkan dari hasil input dan hasil distribusi dari Kemenkes, provinsi dan juga pusat.

Untuk melihat lebih mudah, dalam website ini juga disajikan data dengan visualisasi peta dan indikator untuk mengetahui lebih cepat dan lebih mudah. Selain itu publik juga dapat melakukan filtering, untuk mengetahui data khusus apa yang ingin tampil di peta contohnya seperti hanya melihat berdasarkan kabupaten ataupun provinsi.

"Dengan melihat melalui data yang disediakan secara transparan, maka data ini dapat menjadi alat kontrol. Pihak dari Kemenkes juga akan terus memperbaiki dan menginput dashboard, terutama dalam kepatihan untuk memasukan data tersebut," ujar Setiaji, Chief of Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes  dalam Zoom meeting "Update Informasi Ketersediaan Vaksin di Web Vaksin Publik" pada hari Kamis (19/08/21).

Pengecekan ini, dilakukan untuk mengetahui ketersediaan vaksin berdasarkan daerah Anda terutama jika Anda sama sekali belum melakukan vaksinasi atau untuk vaksinasi dosis kedua.

Untuk data dashboard informasi dari Kemenkes, Anda dapat melihat melalui https://vaksin.kemkes.go.id/#/alokasi_vaksin

Terkait penyimpanan vaksin Moderna yang membutuhkan cold chain yang khusus, maka juga dipertimbangkan kabupaten/kota yang dapat menyimpan dosis tersebut.

Saat ini, jumlah vaksinasi yang diterima oleh pemerintah mencapai 168 juta dari 420 juta dosis vaksin yang akan didatangkan. Oleh karena itu, vaksinasi juga dilakukan berdasarkan dengan ketersediaan vaksin dan dilakukan secara bertahap.

Selain itu, pada hari ini Indonesia akan kedatangan kembali kurang lebih sebanyak 2,5 juta dosis vaksin. Jumlah vaksin yang sudah disuntikan juga telah mencapai 84,5 juta dosis vaksin, dengan 54,9 juta dosis vaksin pertama dan 29,5 juta dosis vaksin untuk vaksinasi dosis kedua. Selain itu, sebanyak 320 ribu dosis vaksin juga telah disuntikkan kepada tenaga kesehatan.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro