Bisnis.com, SOLO - 'Blacklist Thailand for Holiday' merajai trending topik di media sosial Twitter pada Kamis (10/3/2022).
Tagar tersebut dicuitkan oleh netizen, menyusul adanya update kasus kematian aktris Tangmo Nida.
Netizen mengatakan akan melakukan pemblokiran pada pariwisata Thailand karena kasus Tangmo Nida yang diselesaikan secara mencurigakan.
Pengguna di Twitter kemudian mengungkapkan bahwa kematian Tangmo menjadi cerminan hukum yang bobrok.
Selain tagar Blacklist Thailand for Holiday, warganet juga menyerukan tagar #JusticeforTangmo.
"#blacklist_thailand_forholiday Parah bgtt klo ditutup padahal beritanya udah go internasional," tulis seorang netizen.
"Jika polisi Thailand tidak menjelaskan dengan jelas dan memuaskan, kemudian membawa pengaruh buruk bagi hukum demi uang untuk menutupi kasus. Kami rasa Thailand bukan tempat yang aman untuk melakukan perjalanan wisata," tulis seorang netizen menggunakan bahasa Inggris.
Ada juga yang berkomentar, "#blacklistthailandforholiday Tidak ada seorang pun yang bisa menjamin kamu dapat keadilan atau tidak saat sesuatu terjadi padamu #justiceforTangmo,"
Mereka pun mendesak adanya keadilan bagi Tangmo dan menuntut adanya penyelidikan yang lebih baik.
Seperti yang dilansir dari Bangkok Post, pihak kepolisian Thailand merilis update baru terkait kematian Tangmo Nida.
Pihaknya menegaskan bahwa kematian Tangmo bukan disebabkan oleh pembunuhan, melainkan murni kecelakaan.
Dalam penyelidikan, pengemudi speedboat Robert Phaiboon Trikanjananun mengakui belum mahir hingga menyebabkan kapal oleng.
Akibatnya, Tangmo terlempar ke sungai dan meninggal dunia.
"Robert Phaiboon Trikanjananun sudah memberi tahu penyelidik bahwa dia tidak tahu banyak cara mengemudikan perahu dan ingin mencobanya pada 24 Februari malam," kata polisi.