Bisnis.com, JAKARTA—Diplopia adalah gangguan penglihatan ganda yang terjadi ketika seseorang melihat bayangan ganda yang seharusnya hanya ada satu. Kedua gambar bisa berdampingan, di atas satu sama lain, atau keduanya.
Kondisi tersebut dapat mempengaruhi keseimbangan, gerakan, dan kemampuan membaca. Pengobatan diplopia tergantung pada penyebab dan jenisnya. Dilansir dari Medical News Today, perawatan dapat mencakup latihan mata, kacamata yang dirancang khusus, dan pembedahan.
Diplopia dapat terjadi akibat berbagai kondisi yang mendasarinya. Salah satu gambarnya lebih redup dan disebut "gambar hantu". Orang sering salah mengira diplopia sebagai penglihatan kabur. Diplopia dapat mempengaruhi hanya satu mata atau keduanya.
Jenis-Jenis Diplopia
Pertama, diplopia binokular yang hanya terjadi ketika kedua mata terbuka. Jika seseorang menutup satu mata, penglihatan ganda akan hilang, karena disebabkan oleh setiap mata yang melihat sedikit berbeda.
Kedua, diplopia monokular yang dapat terjadi ketika masalah penglihatan ganda tersebut dihasilkan hanya dari satu mata.
Diplopia juga tergantung pada jenis yang mereka miliki, yaitu ada tiga:
Baca Juga Kenali Gejala Trauma pada Mata Anak |
---|
1. Horizontal: dari gambar ganda muncul berdampingan.
2. Vertikal: Satu gambar muncul di atas yang lain.
3. Diagonal: Gambar dipindahkan secara horizontal dan vertikal satu sama lain.
Penyebab Diplopia
Setiap mata menciptakan citra lingkungannya sendiri. Otak menggabungkan representasi dari setiap mata dan melihatnya sebagai satu gambaran yang jelas. Mata harus bekerja sama untuk menciptakan persepsi yang mendalam.
Apa pun yang mengganggu proses ini dapat menyebabkan diplopia. Ini bisa berupa kerusakan saraf atau otot. Penyakit tertentu dapat melemahkan otot-otot yang menggerakkan mata dan menghasilkan diplopia. Kerusakan pada otot yang menggerakkan mata atau saraf yang mengontrol gerakan mata dapat membuat diplopia.
Diagnosa Pada Anak
Anak-anak tidak selalu dapat mengungkapkan apa yang mereka lihat, sehingga diagnosis menjadi sulit. Tanda-tanda fisik penglihatan ganda meliputi:
- Menyipitkan mata untuk melihat
- Menutupi satu mata dengan tangan mereka
- Memutar kepala mereka dengan cara yang tidak biasa
- Melihat objek dari samping daripada menghadap ke depan
Pengobatan Diplopia
Pengobatan bervariasi tergantung pada apa yang menyebabkan diplopia, yaitu:
- Astigmatisme: Kacamata korektif atau lensa kontak yang sering kali dapat melawan kelengkungan dan memperbaiki jalannya cahaya yang masuk ke mata
- Operasi laser: Perawatan ini melibatkan pembentukan kembali kornea dengan laser
- Katarak: Pembedahan biasanya merupakan pilihan terbaik. Prosedur bedah menghilangkan pengaburan dan penyebab diplopia.
- Resep tetes mata: Jika mata tidak menghasilkan cukup air mata atau mengering terlalu cepat, mata bisa meradang dan sakit. Seringkali, resep tetes mata pengganti air mata akan meredakan gejala.