Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Lovebird, Ini 25 Pantun Cinta Terlengkap, Cocok Buat Nembak Pasangan!

Pantun cinta adalah salah satu cara untuk memikat kekasih. Jika hati telah tersentuh, maka benih cinta akan tumbuh. Baca selengkapnya di sini.
Fauzan Hanif
Fauzan Hanif - Bisnis.com 20 Juli 2022  |  11:27 WIB
Lovebird, Ini 25 Pantun Cinta Terlengkap, Cocok Buat Nembak Pasangan!
Ilustrasi pantun cinta terlengkap - Freepik

Bisnis.com, JAKARTA - Pantun cinta adalah salah satu cara untuk memikat kekasih. Ini karena nyatanya, pantun cinta gombal bisa membuat hati seseorang tersentuh. Apabila hatinya sudah tersentuh, maka benih-benih cinta akan tumbuh, bukan?

Namun, penulisan pantun cinta terkadang butuh waktu lama karena perlu menemukan rima yang tepat dan bermakna. Kreativitas kita diuji, tetapi pantun cinta tidak pernah jadi. 

Berikut 25 pantun cinta gombal buat kamu dan calon pasanganmu:

1. Sebelum makan potong kuku

Nasi dimakan bukan dicakar

Jangan berpaling dari cintaku

Kamu lari tetap ku kejar

2. Beli semen beli bata 

Beli perak dan perunggu 

Puluhan orang nyatakan cinta 

Hanya kamu yang aku tunggu

3. Ibu kasih uang saku

Ayah sedang dendangkan lagu

Tidakkah engkau melihat mataku?

Seribu cinta sedang menunggu

4. Buah semangka dimakan segar

Sama rasa seperti pisang

Cintaku takkan pernah pudar

Utuh untuk dirimu seorang

5. Lagu Raisa kali kedua

Pengen duet sama lady gaga

Aku dan kamu hidup bersama

Sekarang, esok dan selamanya

6. Jangan pernah main di selokan

Bajunya kotor ditertawakan

Jangan pernah engkau ragukan

Janji setia yang aku ikrarkan

7. Hari Jumat memotong kuku 

Kuku dipotong agar tak panjang 

Aku kangen wahai kasihku 

Kapan pulang rekatkan sayang

8. Diam-diam kumemerhatikanmu

Karena ada sesuatu dalam diriku

Diam-diam ku mencintaimu

Karena itu kuingin kau jadi kekasihku

9. Malam sunyi berbayang semu

Di luar tingkap gelap gulita

Dalam mimpi bertemu kamu

Datang tulus membawa cinta

10. Kalau pergi ke sungai 

Tak perlu pakai baju baru 

Kalau lagi sakit gini 

Obatnya cuma ketemu kamu

11. Burung gelatik burung nuri

Burung gagak terbangnya tinggi

Kamu cantik menawan hati

Meski bapakmu galak, tetap kudekati

12. Jalan-jalan sampai ke Kenya

Sekalian aja olahraga

Aku cinta kamu selamanya

Menikahlah dengaku hari ini juga

13. Pahit-pahit rasa kamu 

Harum-harum bunga melati 

Jangan ragukan setiaku padamu 

Engkau permaisuri selalu di hati

14. Kerlap kerlip cahaya lampu 

Lampu indah berkilauan 

Kalau diri ini mampu 

Kuberikan kalung bertahtakan berlian

15. Sore hari memakai mi 

Pagi hari makan pepaya 

Terima kasih untukmu suami 

Mencintaiku apa adanya

16. Rindu sekali dengan bung Hatta

Walaupun belum pernah bertemu

Aku punya cita-cita

Akan selalu mencintaimu

17. Mengumpat di meja sementara

Buru buru kejedot pintu

Sungguh indah terasa dunia

Di guncang gempa gelora cintamu

18. Jangan pernah main di selokan

Bajunya kotor ditertawakan

Jangan pernah engkau ragukan

Janji setia yang aku ikrarkan

19. Duduk santai membaca buku

Baca buku cerita cinta

Saat aku bertemu kamu

Eh... aku langsung jatuh cinta

20. Si mulut kerbau mau berkicau

Berkata dendam memegang bahu

Hatiku galau hatiku kacau

Cinta terpendam tiada yang tahu

21. Aku hobi makan keju

Sama hobi makan sekuteng

Kalau orang tua tidak setuju

Mendingan kita makan bareng

22. Odong-odong ngebut di Jalan Baru

Ugal-ugalan nabrak tukang jamu

Sudah lama aku ingin bilang sesuatu

Mau dong, jadi pacar kamu

23. Berlibur asyik ke Kota Beijing 

Tidak lupa membeli keju 

Wahai Kanda jangan berpaling 

Jadikan aku ratu yang satu

24. Pergi memancing bersama teman

Teman tidur di tengah halaman

Dinda ibarat bunga di taman

Cantik sungguh jadi idaman

25. Kamar kos bentuknya persegi

Disewa sama tukang roti

Aku ucapkan selamat pagi

Untuk dikau sang pemilik hati

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Pantun Pantun Cinta puisi
Editor : Mia Chitra Dinisari

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top