Ilustrasi/Webmd
Health

Waspada! Bayi Juga Bisa Kena Meningitis, Begini Gejalanya

Arlina Laras
Rabu, 22 Februari 2023 - 15:52
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Meningitis merupakan peradangan pada tiga selaput (meninges) yang melapisi otak dan sumsum tulang belakang.

Meskipun meningitis dapat menyerang orang-orang dari segala usia, namun bayi di bawah 2 bulan berada pada risiko tertinggi terkena meningitis. 

Sebuah studi mencatat, bayi baru lahir yang terdeteksi menderita meningitis dapat menderita kerusakan otak permanen atau kematian.

Kepala Konsultan Neonatologis dan Dokter Anak di Motherhood Hospital di Pune Kharadi Tushar Parikh menjelaskan bayi bisa terkena meningitis ketika bakteri ataupun virus yang menginfeksi bagian lain dari tubuh dan masuk ke aliran darah ke otak dan sumsum tulang belakang. 

Meski belum ada alasan pasti mengapa beberapa bayi terkena meningitis, tetapi para ahli percaya itu mungkin terkait dengan sistem kekebalan mereka yang belum matang.

“Bayi usia 2 bulan rentan terhadap meningitis bakteri karena sistem kekebalannya kurang berkembang. Apalagi, bayi prematur memiliki peluang lebih tinggi untuk menderita infeksi ini,” ungkapnya dilansir dari Hindustan Times, Rabu (22/2/2023). 

Penyebab Bayi Mengalami Meningitis

Menurut laman Meningitis Organization, virus dan bakteri penyebab meningitis dapat menular dari satu orang ke orang lain melalui droplets ataupun benda-benda yang terkontaminasi oleh virus, bakteri, jamur maupun parasit dari pengidap meningitis. 

“Apakah Anda tahu? Meningitis bakteri dan virus cenderung menyebar melalui batuk, bersin, atau sentuhan orang yang terinfeksi. Virus penyebab pilek, flu, gondongan dan diare sering mengundang kondisi ini,” ujarnya. 

Selama 28 hari pertama kehidupan bayi, meningitis bakteri paling sering disebabkan oleh bakteri Grup B Streptococcus  (GBS) yang biasanya menyebar dari ibu ke bayinya saat lahir dan bakteri Escherichia coli (E. coli) yang dapat menyebar melalui makanan yang terkontaminasi atau dari ibu ke bayi saat melahirkan.

Sementara itu, pada anak di bawah 5 tahun, termasuk bayi di atas 1 bulan, bakteri yang jadi penyebab umum meningitis yang adalah streptococcus pneumoniae, bakteri ini biasa ada di sinus, hidung, dan paru-paru yang  menyebar melalui cairan pernapasan orang yang terinfeksi saat bersin atau batuk. 

Gejala Bayi Mengalami Meningitis 

Tushar menyoroti gejala bayi yang mengalami meningitis, mulai dari:

1. Demam

2. Menggigil

3. Tidak mau makan

4. Muntah, 

5. Leher kaku, 

6. Kantuk yang ekstrem

7. Lekas marah dan menangis

8. Kejang

9. Kulit dan mata kuning

10. Ubun-ubun menonjol (bintik-bintik lembut di kepala bayi)

Tentu, sejumlah gejala tersebut terjadi secara tiba-tiba dan memburuk dengan cepat. 

Adapun diagnosisnya, dia mengungkapkan serangkaian tes, seperti tes darah, CT scan, X-ray, dan spinal tap (lumbar puncture) bisa segera dilakukan.

Orang tua pun tidak perlu khawatir karena tes ini sangat aman untuk anak-anak mereka. Apabila, menemukan beberapa gejala sang anak, maka perawatan harus segera dilakukan agar tidak makin membahayakan. 

“Dokter akan merekomendasikan perawatan, antibiotik dan cairan. Steroid dapat direkomendasikan untuk mengurangi pembengkakan. Vaksin pneumokokus, vaksin Meningokokus dan Vaksin MMR akan direkomendasikan untuk bayi,” jelasnya. 

Infeksi meningitis memang bisa disebabkan oleh berbagai organisme. Hal terpenting yang perlu para orang tua lakukan adalah melindungi anak dengan tidak membiarkan bayi dekat dengan asap rokok.

Lantaran dengan seringnya terpapar asap rokok setiap hari, maka secara perlahan bisa melemahkan sistem imun anak-anak, sehingga mereka rentan terserang penyakit

“Jauhkan bayi dari keramaian dan orang sakit, cuci tangan sebelum menggendong bayi. Kebersihan yang baik sangat membantu dalam mencegah anak-anak dari meningitis,” tuturnya. 

Penulis : Arlina Laras
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro