Mumi
Travel

Dari Mumi hingga Kepala Firaun, Intip British Museum, Tempat Koleksi Terlengkap di Dunia

Arlina Laras
Kamis, 25 Mei 2023 - 16:02
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kabar hilangnya Arca Ganesha di puncak Gunung Bromo, Jawa Timur sejak Rabu (17/5) terus menjadi perbincangan. 

Meski arca tersebut tidak hilang, melainkan jatuh ke bibir kawah Gunung Bromo. Namun, candaan soal "British Museum Stealing Things" kerap dilontarkan oleh warganet Indonesia di media sosial. 

“Jangan gegabah menyimpulkan terlebih dahulu, coba cek ke British Museum,” tulis salah satu warganet. Unggahan yang terkait praktik penadahan atau pencurian artefak tersebut pun dipenuhi oleh ribuan belasan dan puluhan ribu likes per Kamis (25/5)  pukul 09.20 WIB. 

Dilansir dari Know Your Meme, candaan yang sudah menyebar ke seluruh dunia tersebut bermula dari dugaan British Museum yang memperoleh artefak dari seluruh dunia yang sebagian besar diduga dengan cara yang tidak sah selama periode kolonial. 

Walaupun kontroversi ini terus berlanjut dan tetap menjadi topik perdebatan, tetapi British Museum menjadi salah satu museum terkemuka di dunia dan memiliki salah satu koleksi terbesar dan terlengkap. 

Museum yang berdiri 1753 ini menyimpan lebih dari 8 juta objek dari berbagai periode sejarah dan budaya yang berbeda di berbagai bidang seperti arkeologi, seni, sejarah alam, dan kebudayaan dunia.

Simak koleksi di British Museum:

1. Batu Rosetta

Batu Rosetta adalah sebuah prasasti batu yang memiliki pentingnya dalam pemahaman terhadap hieroglif Mesir kuno. 

Batu ini memiliki teks yang diukir dalam tiga skrip yang berbeda, yaitu bahasa Yunani kuno, hieroglif Mesir, dan demotik Mesir yang gilirannya bisa memberikan informasi soal kebudayaan Mesir. 

Pada 1799, batu ini ditemukan oleh tentara Prancis selama kampanye Napoleon di Mesir. Kemudian, batu tersebut berpindah ke tangan pihak Inggris setelah kekalahan Prancis dalam pertempuran. 

batu rosetta, mumi
batu rosetta, mumi

2. Mumi Katebet

Salah satu pameran yang menarik di British Museum adalah mumi Katebet, yang merupakan seorang Chantress of Amun (penyanyi Amun). Mumi ini berasal dari sekitar tahun 1300 SM dan terbungkus dalam kain linen. 

Katebet juga memiliki topeng emas yang mencolok. Mumi tersebut memberikan wawasan yang berharga tentang praktik mumifikasi dan kehidupan di Mesir kuno. 

3. Hoa Hakananai'a

Hoa Hakananai'a adalah sebuah patung yang berasal dari desa upacara Orongo di Pulau Paskah (Rapa Nui). Patung ini merupakan salah satu dari beberapa patung, yang dikenal sebagai moai, yang menjadi ikon dari Pulau Paskah. 

Patung-patung tersebut diperkirakan berasal dari sekitar tahun 1000-1200 Masehi. Hoa Hakananai'a terbuat dari batu basal dan memiliki bentuk yang khas dari moai, yaitu patung manusia dengan kepala yang besar dan tubuh yang proporsional. 

Patung ini memiliki tinggi sekitar 2,4 meter dan memiliki berat yang cukup besar. Namanya sendiri memiliki arti "teman yang dicuri" dalam bahasa Rapa Nui.

mumi
mumi

4. The Ife Head

Ife Head adalah salinan dari bahan perunggu yang kemungkinan berusia sekitar 600 tahun, dipercaya menggambarkan Ooni, seorang raja suci di dalam Kerajaan Ife di Afrika Barat. 

Pada generasi sebelumnya, kepala yang sangat naturalistik dan mencolok ini secara salah diyakini oleh para sarjana Barat terinspirasi oleh seni Eropa. Kepala Ife memberikan akses ke dalam sejarah yang menarik tentang penguasa-penguasa kuat dan kerajaan-kerajaan di Afrika Barat pada Abad Pertengahan.

5. Patung Tara

Patung Tara yang indah ini hampir berukuran sama dengan ukuran manusia dan dibuat dari satu potongan perunggu padat. Patung ini berasal dari sekitar tahun Masehi 700-900. Tara adalah makhluk religius, salah satu pelindung spiritual yang dipuja oleh umat Buddha ketika mereka mengalami kesulitan.

6. Aztec Serpent

Aztec Serpent (Ular Aztec) adalah sebuah patung ular dengan kepala ganda yang luar biasa, dibuat di apa yang sekarang menjadi Meksiko pada abad ke-15 atau ke-16. 

Patung ini terdiri dari potongan-potongan turkis yang menutupi sebuah dasar kayu, dan kemungkinan memiliki makna dan kepentingan dalam upacara ritual.

7. Bust of Ramesses the Great (Patung Kepala Ramesses Agung)

Bust of Ramesses the Great adalah sebuah patung kepala kolosal dari firaun Mesir, Ramesses II, yang memerintah antara tahun 1279-1213 SM. Patung ini terbuat dari granit dan memiliki berat yang luar biasa, mencapai 7,5 ton. 

Dahulu, patung ini adalah bagian dari patung yang lebih besar yang berada di Ramesseum, sebuah kuil di Thebes (kini Luxor) yang dibangun oleh firaun tersebut.

Hiasan pada patung ini merayakan prestasi militer Ramesses dan hubungannya yang erat dengan dewa pencipta Amun-Ra. 

8. Crouching Venus (Venus Berjongkok)

Crouching Venus adalah patung marmer dari abad ke-2 Masehi yang merupakan versi Romawi dari patung Yunani yang jauh lebih tua dari dewi Aphrodite, atau Venus bagi bangsa Romawi. 

Patung asli Yunani yang terbuat dari marmer atau perunggu, yang sekarang hilang, mungkin dibuat antara tahun 200 dan 100 SM. 

Aphrodite adalah dewi cinta dalam mitologi Yunani dan sering digambarkan bersama Eros, dewa cinta, atau malaikat dan merpati. Dalam patung ini, pemirsa menjadi seorang pengintip yang memergoki dewi sedang mandi.

9. Haida House Pole (Tiang Rumah Haida)

Haida House Pole adalah sebuah tiang totem yang terbuat dari kayu cedar yang diukir. Tiang ini mencapai tinggi 15 meter dan berada di Great Court (Aula Agung) British Museum. Tiang totem ini berasal dari Kayung, British Columbia, Kanada, dan diperkirakan dibuat sekitar 1850.

Haida House Pole
Haida House Pole

Penulis : Arlina Laras
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro