Tips konsentrasi dan fokus saat belajar/CueMath
Health

9 Kebiasaan yang Bisa Membuat Cerdas Setiap Hari

Redaksi
Jumat, 15 September 2023 - 20:24
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Kecerdasan adalah kemampuan untuk belajar, memahami, dan memecahkan masalah. Kecerdasan dapat diukur dengan berbagai cara, termasuk pencapaian.

Dilansir dari New Trader U, banyak orang percaya bahwa kecerdasan itu statis yang tidak bisa diubah. Namun, penelitian ilmiah tentang neuroplastisitas mengungkapkan bahwa otak dapat membentuk jalur saraf baru dan mengubah kemampuan kognitifnya sepanjang hidup. Kecerdasan jauh lebih mudah ditempa daripada yang Anda kira. 

Terlibat dalam kebiasaan sehari-hari yang menantang, meregangkan, dan melatih pikiran dapat membuat Anda lebih cerdas. Jika selalu menganggap diri Anda bukan orang yang cepat belajar, membutuhkan bantuan untuk fokus, atau takut berbicara di depan umum, Anda dapat meningkatkan kemampuan mental ini dengan perubahan kebiasaan yang terarah.

Simak beberapa kebiasaan yang dapat membantu Anda menjadi lebih cerdas:

1. Membaca buku

Membaca adalah cara yang bagus untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman Anda tentang dunia. Ini juga dapat membantu Anda mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah. Membaca merangsang pikiran seperti hal lainnya. Mengonsumsi buku-buku kompleks melatih area otak Anda yang bertanggung jawab untuk fokus, kosa kata, imajinasi, dan berpikir kritis. Tantang diri Anda dengan memilih buku di atas tingkat membaca rata-rata Anda. 


2. Mempelajari keterampilan baru

Mengekspos otak Anda pada keterampilan baru akan memaksanya membangun jalur saraf baru. Lakukan hobi seperti belajar alat musik, belajar bahasa asing, coding, tembikar, fotografi, menjahit silang, atau usaha kreatif lainnya. Cobalah hal-hal baru dan keluar dari zona nyaman Anda. Ini akan membantu Anda mengembangkan keterampilan dan pemahaman baru.


3. Bermain game teka-teki untuk melatih otak

Teka-teki dan permainan asah otak melenturkan otot-otot mental yang menajam jika digunakan secara teratur. Mulailah dengan teka-teki silang, pencarian kata, dan teka-teki angka yang mudah, lalu lanjutkan ke permainan logika dan memori yang lebih kompleks. Melakukan latihan hanya 10-15 menit akan memperkuat kapasitas kognitif Anda. Tantangannya membuat otak Anda tetap muda.


4. Menulis

Tindakan menulis melibatkan beragam fungsi kognitif saat Anda mengartikulasikan ide. Cobalah membuat jurnal mengalir bebas tentang pemikiran, membuat daftar tugas yang terperinci, mencatat kuliah atau buku online, atau menulis kreatif. Tulisan tangan merangsang otak lebih dari mengetik. Tulisan apa pun memaksa otak Anda untuk memperkuat koneksi dan membangun stamina mental.


5. Melakukan percakapan

Berbicara dengan orang lain menantang Anda untuk berpikir secara real time. Diskusi yang merangsang secara intelektual memperluas pengetahuan dan perspektif Anda. Mulailah pembicaraan yang lebih mendalam seperti mendiskusikan berita, teori, ide filosofis, atau isu terkini bersama teman. 


6. Mempelajari informasi baru

Mengekspos pikiran pada pengetahuan dan perspektif baru akan meningkatkan kecerdasan Anda dengan menciptakan lebih banyak koneksi saraf. Anda bisa melakukannya dengan mendengarkan podcast pendidikan selama perjalanan, mengikuti kursus online gratis atau membaca secara luas tentang beragam topik. 


7. Keluar dari zona nyaman

Menantang pikiran untuk keluar dari zona nyaman yang biasa menyebabkan peningkatan kecerdasan. Keluar dari zona nyaman memaksa otak untuk beradaptasi. Semakin Anda mampu melakukan hal-hal yang Anda rasa tidak memenuhi syarat, semakin besar pertumbuhannya.


8. Batasi berinternet tanpa tujuan

Meskipun internet menawarkan banyak informasi, penggunaan internet yang berlebihan akan menumpulkan otak. Tetapkan batasan waktu berinternet untuk menghindari kemalasan mental. 


9. Berolahraga teratur

Olahraga dapat membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan meningkatkan fungsi kognitif. Olahraga menyalurkan oksigen dan aliran darah yang memberi energi pada otak. Menggerakan tubuh Anda melepaskan hormon yang meningkatkan pertumbuhan neuron. (Salma Permata Dewi)

Penulis : Redaksi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro