Bisnis.com, JAKARTA -- Indonesia bakal menjadi tuan rumah Aquabike Jetski World Championship Danau Toba 2023. Menpora mengatakan, akan ada 10 atlet lokal yang disiapkan dan akan berlaga dalam kejuaraan ini.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Dito Ariotedjo mengatakan dalam ajang kejuaraan internasional ini akan ada 10 tempat yang disiapkan untuk ditempati atlet lokal.
"Peserta yang baru konfirmasi akan berlaga ada 3, 7 lagi saya sudah bicara dengan IMI [Ikatan Motor Indonesia] dan federasi IJSBA [International Jet Sports Boating Association] untuk memastikan kepesertaan 7 atlet local heroes yang akan bertanding di Aquabike," ujarnya dalam konferensi pers, Senin (13/11/2023).
Dito menambahkan, 10 peserta lokal diseleksi dengan kurasi bersama dengan IMI, InJourney, dan H2O Management, agar bisa menentukan pembalap yang siap dan bisa berlaga di event dunia.
"Dengan adanya 10 slot untuk loval heroes ini juga membuka peluang pembalap lokal lainnya ke depan, selain selama ini mewakili negara di luar, kita bisa membuka peluang baru untuk bisa mengikuti series di Aquabike ini lagi selanjutnya. Ini bisa menjadi insentif dan dorongan peluang baru bagi para local heroes kita," imbuhnya.
Aquabike Jetski World Championship Danau Toba 2023 akan berlangsung pada 22-26 November 2023. Tak hanya lomba, acara ini nantinya akan dimeriahkan dengan Pesta Rakyat.
Serangkaian atraksi, pertunjukan budaya, serta festival kuliner juga akan dihadirkan bersamaan dengan perlombaan tersebut.
Aquabike Jetski World Championship Danau Toba 2023 akan diselenggarakan di empat kabupaten yakni Samosir, Karo, Dairi, dan Toba. Acara ini juga diharapkan akan dihadiri lebih dari 100.000 penonton secara gratis.
Berkolaborasi dengan pemerintah pusat dan daerah, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney sebagai Holding BUMN Pariwisata menjadi penyelenggara kejuaraan ini.
InJourney mengharapkan Aquabike Jetski World Championship tak hanya menjadi pesta olahraga akan tetapi juga menjadi pesta rakyat bagi masyarakat sekitar dan juga para pengunjung.
Selain itu, acara perhelatan ini juga diharapkan menyerap banyak tenaga kerja, seperti pada acara-acara olahraga bertaraf internasional yang sudah pernah diselenggarakan sebelumnya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, penyerapan lapangan kerja diharapkan mencapai lebih dari 3.500 orang.
"Penyerapan tenaga kerja akan kami hitung selama dan setelah acara. Kami sedang menurunkan tim dari kajian strategis untuk hadir di acara ini. Berdasarkan F1 Powerboat yang hanya ada 1 weekend, ada lebih dari 3.500 lapangan kerja tercipta, dan belum lagi dihitung dari perputaran ekonomi setempat," ujarnya.
Sandiaga menambahkan, bahwa Aquabike Jetski ini harapannya bisa lebih meratakan perekonomian di sekitar tempat acara karena berlangsung di 4 kabupaten.
"Saya harapkan juga, karena ada acara yang berdekatan juga, Asia Pacific Rally Championship, bisa menstimulasi lapangan kerja yang diciptakan," ungkapnya.
