Bisnis.com, JAKARTA - Polio menjadi salah satu penyakit yang mematikan di dunia. Para ibu wajib membawa anak untuk mendapatkan vaksin polio agar tidak terserang polio.
Polio atau poliomielitis merupakan penyakit yang ditimbulkan karena adanya virus polio. Dilansir dari cdc.gov, virus polio yang diderita seseorang dapat menular ke orang lain.
Simak gejala ringan penderita polio:
1. Demam
2. Kelelahan
3. Mual
4. Sakit kepala
5. Sakit perut
Gejala berat penderita polio:
1. Infeksi sumsum tulang belakang
2. Kelumpuhan
Menjadi salah satu penyakit yang mematikan tentu harus ditangani dengan serius. Penangan yang bisa dilakukan untuk mencegah terkena penyakit polio yakni dengan melakukan vaksinasi.
Jenis vaksin untuk penderita polio
1. Vaksin virus polio yang dilemahkan (IPV)
IPV merupakan salah satu jenis vaksin yang dapat digunakan. Vaksin ini telah digunakan di Amerika Serikat sejak tahun 2000. Vaksin IPV diberikan melalui suntikan dikaki atau lengan.
Dua dosis IPV memberikan setidaknya 90% perlindungan, dan tiga dosis memberikan setidaknya 99% perlindungan.
2. Vaksin virus polio oral (OPV)
Vaksin polio oral (OPV) mengandung beberapa jenis vaksin yakni vaksin monovalen, vaksin bivalen, atau vaksin trivalen. Vaksin OPV bekerja pada usus yang merupakan tempat virus polio berkembang biak.
Orang yang harus melakukan vaksin polio:
1. Bayi dan anak-anak
Amerika Serikat mengharuskan anak-anak mendapatkan vaksin polio sebagai upaya pencegahan terhadap penyakit polio atau poliomielitis. Anak-anak mendapatkan empat dosis vaksin dengan satu dosis pada setiap usia berikut ini.
1. Umur 2 bulan
2. Umur 4 bulan
3. Umur 6 hingga 18 bulan
4. Umur 4 sampai 6 tahun
2. Dewasa
Kebanyakan orang dewasa sudah pernah mendapatkan vaksinasi virus polio ketika masa anak-anak. Bagi orang dewasa yang belum mendapatkan vaksin polio dengan tiga dosis IPV. Berikut dosis yang harus diterima orang dewasa.
1. Dosis pertama harus dilakukan segera
2. Dosis kedua dilakukan setelah mendapatkan dosis pertama dengan jangka waktu 6 hingga 12 bulan
Jika pernah menerima satu atau dua dosis vaksin polio sebelumnya, maka harus mendapatkan satu atau dua dosis setelahnya.