Bisnis.com, JAKARTA - The Body Shop Indonesia memberi bisnis digital dan konten terintegrasi kepada Phibious Indonesia, setelah melakukan proses seleksi dari beberapa agensi. Lingkup pekerjaan meliputi manajemen media sosial, pengembangan konten, media digital, dan manajemen pemberi pengaruh.
Aryo Widiwardhono, CEO Body Shop Indonesia, mengatakan The Body Shop telah menjadi brand yang terkemuka di Indonesia, dan memimpin pasar produk perawatan kecantikan selama 24 tahun.
“Namun, kami percaya sekarang adalah saatnya untuk memperluas ketertarikan kami pada general millennial di Indonesia, dan memperbarui janji kami dengan pengguna setiap produk kami yang telah mengubah kebiasaan konsumsi media mereka dari waktu ke waktu,” ujarnya
Karena itu, Body Shop Indonesia telah mengadopsi strategi pemasaran digital-only, yang pertama dari jenisnya di Indonesia.
“Setelah melalui proses presentasi yang ketat, kami menemukan gairah, pemahaman brand, keinginan, dan ide-ide yang tepat di Phibious. Kami senang mendapatkan mereka sebagai mitra, dan kami berharap untuk bekerja sama dengan mereka dalam menarik hati para konsumer kami,” lanjutnya melalui siaran pers.
Anish Daryani, CEO Phibious Indonesia, mengaku terinspirasi dengan tujuan The Body Shop Indonesia yaitu “memperkaya, bukan mengeksploitasi’.
“Ada kebanggaan yang berbeda ketika bekerja untuk brand yang aktif turut membantu komunitas dan lingkungan hidup. Kami ingin mempergunakan ini sebagai kesempatan untuk menantang status quo dan menciptakan perubahan pada kategori kecantikan yang sudah klise,” tutur Anish.
Phibious memenangi penghargaan Southeast Asia Independent Agency of the Year, yang diberikan pada Campaign Asia Agency of The Year Awards tahun lalu.
Phibious adalah sebuah grup independen yang mencarikan solusi brand dan penasaran digital, dan menjadi perintis budaya digital di pasar Asia Tenggara yang tumbuh paling cepat. Grup ini memiliki kantor di Indonesia, Vietnam, Kamboja, Myanmar, dan Laos.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
